TEMPO.CO, Jakarta - Tahun ini Shell Indonesia menargetkan pertumbuhan penjualan sebesar 10 persen. Adapun pada 2014, penjualan ditargetkan lebih tinggi lagi, yakni tumbuh 20 persen. "Kami selalu menargetkan pertumbuhan naik di Indonesia dan optimistis hal itu tercapai," kata Retail Marketing Manager Shell Indonesia, Julio Manuputty, saat peluncuran Lego Ferrari Shell di Jakarta, Selasa, 8 Oktober 2013.
Menurut dia, perkembangan konsumen dan pasar Shell di Indonesia tumbuh positif. Hal ini terbukti dengan jumlah SPBU Shell yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Julio mengatakan, hingga kini Shell memiliki 83 unit SPBU. Penambahan SPBU tahun ini berjumlah tujuh unit. "Kami baru buka empat unit untuk di Bandung," katanya. Sayangnya, Shell menolak menyebutkan angka persis penjualan tahun lalu maupun target tahun ini.
Julio mengatakan, investasi satu SPBU milik Shell bisa mencapai di atas Rp 10 miliar. Tiap tahun, kata dia, Shell menargetkan bisa membangun 10 unit SPBU. "Kami tiap tahun selalu menargetkan membuat SPBU baru sebanyak 10 unit seiring adanya permintaan konsumen di Indonesia," katanya. Jumlah SPBU Shell di seluruh dunia mencapai 43 ribu unit yang tersebar di 80 negara.
Awal tahun ini, Shell meluncurkan jenis bahan bakar terbarunya, yakni Shell V-Power, yang menjadi salah satu produk utama Shell di Tanah Air. Shell V-Power memiliki formula aksi ganda yang cukup unik. Bahan bakar yang bisa digunakan untuk semua tipe mobil itu mempunyai unsur detergensi atau sifat membersihkan.
ANANDA TERESIA