TEMPO.CO, Jakarta - Di tengah sorotan negatif dari berbagai kalangan, penjualan mobil murah ramah lingkungan (low cost green car/LCGC) lumayan moncer. Selain harga yang murah, permintaan mobil ini didorong oleh tingginya konsumsi masyarakat perkotaan.
Salah satu LCGC yang laris adalah Astra Daihatsu Ayla buatan PT Astra Daihatsu Motor. Dalam keterangan tertulis, Astra Daihatsu menyatakan penjualan Ayla mencapai 9.306 unit pada September-Oktober. Jumlah ini setara dengan 6,04 persen dari penjualan Astra Daihatsu sepanjang Januari-Oktober, yang mencapai 154.156 unit.
Menurut Direktur Pemasaran Astra Daihatsu, Amelia Tjandra, penjualan Ayla didukung jumlah 122 outlet kategori VSP (penjualan Daihatsu baru, aksesori, servis kendaraan, serta suku cadang) dan 84 outlet kategori V atau yang hanya melayani penjualan mobil terbaru. Ayla mendapat sambutan yang baik dari masyarakat," katanya.
Sedangkan penjualan Astra Toyota Agya, mobil murah buatan PT Toyota Astra Motor, mencapai 8.967 unit pada September-Oktober. Pada September, kembaran Daihatsu Ayla ini terjual 3.412 unit. Penjualannya naik 62,8 persen pada Oktober menjadi 5.555 unit.
Hingga saat ini, penjualan LCGC baru ditopang Agya dan Ayla. Jika digabungkan, penjualan kedua mobil ini mencapai 18.273 unit. Adapun mobil murah buatan pabrikan lain, seperti Datsun GO dan Suzuki Wagon R, belum dilepas ke pasaran.
Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Sudirman Maman Rusdi, memperkirakan pada akhir tahun jumlah LCGC yang akan diproduksi mencapai 30 ribu unit. Angka ini setara 2,7 persen dari pasar kendaraan nasional yang mencapai 1,1 juta unit.
Pada hari ini, Selasa, 19 November 2013, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) menggelar sidang paripurna mendengarkan jawaban pemerintah tentang kebijakan mobil murah. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan tiga menteri untuk menjawab pertanyaan DPD, yakni Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Perindustrian Mohammad Suleman Hidayat, dan Menteri Perhubungan Evert Erenst Mangindaan.
Menurut Ketua DPD Irman Gusman, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono juga sudah mengirimkan surat jawaban atas hak bertanya DPD tentang LCGC. ”Dalam suratnya, Presiden memberikan perhatian dan apresiasi atas penggunaan hak bertanya anggota DPD ihwal kebijakan moda transportasi kendaraan bermotor roda empat yang hemat energi dan harga terjangkau (KBH2) atau low cost green car (LCGC),“ demikian pernyataan Irman dalam keterangan tertulis.
FERY FIRMANSYAH
Terpopuler
Ups, Muncul Fenomena Tukar Pasangan atau Swinger
Australia Sadap Telepon Presiden SBY 15 Hari
Hakim Vica Diduga Selingkuh dengan 'Brondong'
Ini Daftar Pejabat yang Disadap Australia
Konvensi Tak Ramai, Demokrat Salahkan Peserta
Moammar Emka: Swinger Lahan Bisnis Baru di Jakarta
Menlu Tarik Dubes Indonesia di Australia