Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Populasi Gajah Riau Kian Kritis

image-gnews
Dua anak gajah  Nela (kiri) dan Teso (kanan), binaan dari Tim Flying Squad, bercanda bersama di Taman Nasional Tesso Nilo, Riau, (4/5). ANTARA/FB Anggoro
Dua anak gajah Nela (kiri) dan Teso (kanan), binaan dari Tim Flying Squad, bercanda bersama di Taman Nasional Tesso Nilo, Riau, (4/5). ANTARA/FB Anggoro
Iklan

TEMPO.CO, Pekanbaru--Direktur Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Riau Riko Kurniawan menyebutkan populasi gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) di Riau saat ini berada dalam kondisi sangat kritis. Dalam kurun Maret - Juli 2012, sedikitnya 17 ekor gajah jantan mati terbunuh, lalu total gajah mati dari 2004 hingga kini adalah 120 ekor. Akibat keterancamannya, gajah Sumatera, juga sudah memperoleh perubahan status dari genting (endangered) menjadi kritis (critically endangered).

"Satwa tersebut dapat benar-benar punah di habitatnya dalam beberapa tahun saja jika laju kematian yang terjadi saat ini tidak dapat dihentikan," kata Riko, kepada Tempo, Jumat, 10 Januari 2013.

Hal serupa juga disampaikan Organisasi Konservasi Alam World Wildlife Fund (WWF) Program Riau. Juru Bicara WWF Riau Syamsidar menyebutkan luas hutan alam di Riau semakin berkurang sehingga habitat gajah semakin sempit dan terfragmentasi. Banyak faktor yang menyebabkan satwa ini kian terancam yakni adanya perluasan area Hutan Tanam Industri, perkebunan kelapa sawit, pembalakan liar, kebakaran hutan dan pembangunan pemukiman menjadi penyebab berkurangnya luas hutan alam.

Kata Syamsidar, dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, luas hutan alam di Riau berkurang sekitar 56,8 persen atau 182.140 hektar. Hingga akhir 2005 hutan alam yang tersisa di Riau seluas 2.743.198 hektar atau sekitar 33 persen dari luas Riau daratan. Dari 33 persen ini hanya 10 persen yang layak sebagai habitat gajah, sedangkan yang lainnya berupa rawa yang tidak disukai gajah. "Kondisi ini menyebabkan konflik manusia dan gajah, cenderung semakin meningkat di masa datang," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perambahan hutan yang terus terjadi menjadi pemicu konflik gajah karena lintasan lintasan gajah di hutan Riau banyak berubah menjadi kebun sawit yang menjadi sumber pakan gajah. Walhasil, gajah akan tetap menempati habitat semula meski sudah berubah menjadi kebun sawit, yang kemudian berujung konflik. "Gajah kemudian disebut sebagai hama bagi perkebunan kelapa sawit," katanya.

RIYAN NOFITRA

Baca juga:
Dokter Hewan Sebut Evakuasi Gajah Riau Salah

Tiap Tahun Sekitar 20 Ribu Ekor Gajah Diburu

Diinjak Induknya, Bayi Gajah Menangis 5 Jam

Gajah Sumatera Mati di Taman Nasional Teso Nilo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, Tiga Pelaku Masih Buron

42 detik lalu

Keluarga Vina bertemu Hotman Paris dalam jumpa pers di salah satu mal di Jakarta Barat. Tampak hadir ayah Vina, Wasnadi, ibu Vina, Sukaesih dan kakak Vina, Marliana, Kamis 16 Mei 2024. ANTARA/Risky Syukur
Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, Tiga Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.


Paman Bobby Nasution Bantah Mendaftar Pilkada ke PDIP

58 detik lalu

Menantu Presiden Joko Widodo yang juga Wali kota Medan, Bobby Nasution ketika ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu, 6 April, 2024. Tempo/Defara
Paman Bobby Nasution Bantah Mendaftar Pilkada ke PDIP

Kabar paman Bobby Nasution melamar ke PDIP untuk maju di Pemilihan Wali Kota Medan dibantah.


Kelakuan SYL saat Jadi Mentan: Palak Rp 1 Miliar untuk Umrah Sekeluarga Sampai Beli Keris Rp 105 Juta

6 menit lalu

Mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) meninggalkan Gedung Merah Putih KPK seusai menjalani pemeriksaan pada Jumat, 17 Mei 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Kelakuan SYL saat Jadi Mentan: Palak Rp 1 Miliar untuk Umrah Sekeluarga Sampai Beli Keris Rp 105 Juta

Fakta Terbaru Sidang Syahrul Yasin Limpo (SYL), di antaranya pejabat Kementan diminta Rp 1 miliar


Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

13 menit lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang


Mendagri Tito Lantik Lima Pj Gubernur, Titip Pilkada 2024 dan RPJMD

16 menit lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian saat memberikan keterangan kepada awak media di Kantor KPU RI, Jakarta, Kamis 2 Mei 2024. ANTARA/HO-Puspen Kementerian Dalam Negeri
Mendagri Tito Lantik Lima Pj Gubernur, Titip Pilkada 2024 dan RPJMD

Mendagri menyebut, kelima Pj gubernur ini adalah pilihan langsung dari Presiden Joko Widodo dan telah melalui seleksi ketat.


Sejarah Hari Buku Nasional yang Diperingati Tiap Tanggal 17 Mei

22 menit lalu

Ilustrasi perpustakaan (ANTARA FOTO/HO- Humas Perpusnas/FR)
Sejarah Hari Buku Nasional yang Diperingati Tiap Tanggal 17 Mei

Perayaan Hari Buku Nasional bertepatan juga dengan berdirinya Perpustakaan Nasional RI yaitu pada 17 Mei 1980.


Airlangga Sebut IA-CEPA Dorong Perdagangan RI-Australia Melonjak 90 Persen

25 menit lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat menghadiri the 75th Anniversary of Australia-Indonesia Diplomatic Relations Gala Dinner di Jakarta, Rabu (15/5/2024) (ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian)
Airlangga Sebut IA-CEPA Dorong Perdagangan RI-Australia Melonjak 90 Persen

Menteri Airlangga menyatakan IA-CEPA pada tahun 2020 telah berhasil menggenjot nilai perdagangan Indonesia dan Australia melonjak hingga 90 persen.


Duel Persib Bandung vs Bali United di Liga 1, Bojan Hodak Minta Bobotoh Penuhi Stadion Si Jalak Harupat

30 menit lalu

Pelatih PERSIB Bojan Hodak. Foto : Persib
Duel Persib Bandung vs Bali United di Liga 1, Bojan Hodak Minta Bobotoh Penuhi Stadion Si Jalak Harupat

Bojan Hodak berharap pemain Persib Bandung termotivasi lebih meraih kemenangan atas Bali United pada leg kedua semifinal Championship Series Liga 1.


Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Udayana Kritik RUU Penyiaran: Harus Ada Sensitivitas Kemerdekaan Pers

34 menit lalu

Ilustrasi: Seorang jurnalis foto mengangkat plakat dalam rapat umum untuk kebebasan pers di Quezon City, Filipina, 15 Februari 2019. REUTERS/Eloisa Lopez
Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Udayana Kritik RUU Penyiaran: Harus Ada Sensitivitas Kemerdekaan Pers

Menanggapi RUU Penyiaran inisiatif DPR tersebut, Amanda mengungkapkan terdapat beberapa pasal yang bertentangan dengan UU 40 Tahun 1999 tentang Pers.


Nurul Ghufron Mangkir dalam Sidang Etik Hari Ini, Dewas KPK: Padahal Sudah Sepakat Kemarin

35 menit lalu

Anggota Dewas KPK Albertina Ho memberikan keterangan soal keributan dirinya dengan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, di Gedung C1 KPK pada Jumat, 26 April 2024. Tempo/Bagus Pribadi
Nurul Ghufron Mangkir dalam Sidang Etik Hari Ini, Dewas KPK: Padahal Sudah Sepakat Kemarin

Menurut Dewas KPK, surat permintaan penundaan ini adalah yang ketiga kalinya diajukan Nurul Ghufron selama menjalani proses sidang etik.