TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Rektor Institut Pertanian Bogor Bidang Sumber Daya dan Kajian Strategi, Hermanto Siregar menyatakan kampusnya bebas narkotika. "Sudah 26 tahun saya mengajar disini, belum pernah ada kasus mahasiswa pakai narkotika," kata dia saat dihubungi Tempo, Kamis, 21 Agustus 2014.
Menurut Hermanto, IPB telah mengadakan berbagai kegiatan preventif untuk menghindari peredaran narkoba terutama mahasiswa tingkat satu. "Mahasiswa tahun pertama wajib asrama. Dari situ, kami mulai mengajarkan pengetahuan agama juga toleransi antar sesama," kata dia.
Sehingga, kata dia, tindakan preventif pada tahap awal ini akan terus tertanam pada mahasiswa. "Jadi di tahun-tahun berikutnya di kampus, moral mahasiswa tetap terjaga," kata Hermanto.
Hermanto juga menyatakan akan terus mendukung penuh pencegahan peredaran narkotika di lingkungan kampus. Ia mengatakan siap bekerjasama dengan BNN apabila razia dirasa perlu. "Tapi selama ini belum ada keluhan mengenai indikasi penggunaan narkotika di lingkungan kampus. Kami harap akan terus begitu," ujar dia. Sanksi tegas juga diterapkan bagi civitas akademika yang terlibat narkotika yaitu dikeluarkan atau drop out.
Sebelumnya, Badan Narkotika Nasional bersama kepolisian merazia lingkungan kampus Universitas Nasional pada Jumat dan Senin lalu. Hasil temuan mencapai 8,6 kilogram ganja dan beberapa alat penghisap.
INDRI MAULIDAR
Topik terhangat:
ISIS | Pemerasan TKI | Sengketa Pilpres | Pembatasan BBM Subsidi
Berita terpopuler lainnya:
Kiai Pro-Prabowo: Jika Tidak PSU, MK Cacat
Tiga Kader Golkar Gugat Ical Rp 1 Triliun
Candi Borobudur Disebut Jadi Target Teror ISIS