Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anak Buah AKBP Idha Diduga Jual Sabu Barang Bukti

image-gnews
Memori banding Sunardi, mantan polisi berpangkat terakhir AKP, yang menyebutkan AKBP Idha Endri Prastino menukar shabu-shabu barang bukti seberat 5 kilogram dengan tawas, dan lima juta butie ekstasi. TEMPO/Aseanty Pahlevi
Memori banding Sunardi, mantan polisi berpangkat terakhir AKP, yang menyebutkan AKBP Idha Endri Prastino menukar shabu-shabu barang bukti seberat 5 kilogram dengan tawas, dan lima juta butie ekstasi. TEMPO/Aseanty Pahlevi
Iklan

TEMPO.CO , Pontianak: Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Brigadir Jenderal Arief Sulistyono mengatakan pihaknya akan mendalami dugaan Ajun Komisaris Besar Idha Endri Prastiono menukar barang bukti berupa 5 kilogram sabu dengan tawas serta 5 juta butir ekstasi dengan pil palsu. Hal tersebut terungkap dari memori banding mantan polisi yang dipecat karena terjerat kasus narkoba, Sunardi. (Baca juga: Polda Usut Dugaan AKBP Idha Tukar Barang Bukti)

“Yah, kebenaran pengakuan Sunardi harus kita dalami. Bisa saja dia berkata demikian karena sakit hati dipecat. Tapi pengakuannya kita jadikan acuan awal,” kata Arief kepada Tempo, Selasa petang, 9 September 2014.

Idha dan Brigadir Kepala Harahap hingga berita diturunkan masih diperiksa di Markas Besar Kepolisian RI. Idha dan Harahap ditangkap Polisi Diraja Malaysia pada 30 Agustus lalu. Keduanya diduga terlibat jaringan internasional. Namun keduanya akhirnya dibebaskan. (Baca juga: Eks Anak Buah Sebut Idha Endri Jual Barang Bukti  )

Tempo berhasil mendapatkan memori banding Sunardi. Selain soal Idha yang diduga menukar barang bukti, dalam memori banding Sunardi disebutkan nama tiga bintara anak buah Idha yang juga kecipratan menikmati uang penjualan sabu. Salah satu dari tiga polisi tersebut, Tris Nanto, sudah diputus Pemecatan Tidak Dengan Hormat dan kini kabur.

Sunardi mengungkapkan ihwal penjualan sabu-sabu seberat 500gram tersebut. Informan berinisial As dan Tris Nanto yang mendapatkan bocoran tentang pengiriman sabu-sabu tersebut. Sabu-sabu didatangkan dari Malaysia, dan akan masuk melalui Jagoi Babang, perbatasan Kalimantan Barat. Singkat cerita, tersangka dibekuk.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di tengah perjalanan, mereka memisahkan tersangka dengan barang bukti. Di dalam mobil yang berisi As, Bripka Tris Nanto, dan Sunardi, terjadi kesepakatan. “Diusulkan agar hasil penjualan sabu-sabu tersebut dibagi rata,” katanya. Namun As, menolak. Lantaran informasi ini didapat As dan Tris Nanto.

Akhirnya disepakati, anak buah Idha mendapat bagian masing-masing Rp50 juta, Rp10 juta, dan untuk uang kas Rp10 juta. Sisanya untuk tiga orang, Sunardi, Tris Nanto dan As masing-masing mendapatkan Rp75 juta. “Masih ada sisa Rp9 juta, yang diberikan kepada saya,” tulis Sunardi dalam memori bandingnya.

ASEANTY PAHLEVI

Berita lain:
Jokowi Tolak Mercy, Sudi: Mau Mobil Bekas? 

Gerindra: Ahok Tak Tahu Terima Kasih 

RUU Pilkada, Jokowi Siap Terima Ahok Jadi Sekutu  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

3 jam lalu

Pemeriksaan selebgram Chika Chandrika di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis, 21 April 2022. Chika diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan pengeroyokan oleh tersangka Putra Siregar dan Rico Valentino di sebuah kafe di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. TEMPO/ Faisal Ramadhan
Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.


Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

4 jam lalu

Ilustrasi Narkoba atau methylamphetamine. Getty Images
Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.


Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

4 jam lalu

Barang bukti berbagai jenis narkoba diperlihatkan saat rilis pengungkapan kasus narkotika di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 12 Juli 2022. Selama tiga bulan kebelakang, Polda Metro Jaya menyita barang bukti berupa 86,27 kilogram sabu, 241 gram heroin, 135 butir eksrasi, empat kilogram ganja, dan 202 gram tembakau sintetis. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.


Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

5 jam lalu

Ilustrasi tes narkoba. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

Lima orang polisi pesta narkoba ditangkap di Kampung Palsigunung, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.


Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

6 jam lalu

Pelaku perampas HP pelajar di Depok, Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (tengah, 21 tahun) di Polres Metro Depok.
Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (21 tahun) mengaku merampas HP pelajar di Depok diduga untuk pesta narkoba dan bayar kontrakan.


Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

11 jam lalu

Bintang Emon dan istrinya, Alca Octaviani. Foto: Instagram/@bintangemon
Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

Bagaimana mungkin konsumsi obat flu bisa berdampak pada positif narkoba seperti yang dialami istri komika Bintang Emon?


Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

13 jam lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

Polda Metro Jaya menyatakan butuh waktu untuk memeriksa lima polisi yang ditangkap saat pesta narkoba di Depok 19 April kemarin


Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

1 hari lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

Lima anggota polisi pesta narkoba di Depok saat ini menjalani pemeriksaan di Bidang Propam Polda Metro Jaya


Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba di Depok, Orang Tua Pernah Diingatkan Ditresnarkoba Godaannya Besar

1 hari lalu

Kondisi rumah polisi yang gelar pesta narkoba jenis sabu di Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin, 22 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba di Depok, Orang Tua Pernah Diingatkan Ditresnarkoba Godaannya Besar

Empat polisi yang ditangkap disebut sebagai anggota Direktorat Reserse Narkoba (Diresnarkoba) Polda Metro Jaya.


Polisi Pesta Narkoba di Depok Bikin Warga Kampung Palsigunung Waswas

1 hari lalu

Ketua RW 01 di Kelurahan Tugu, Lili Ramli, seusai menceritakan penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba, di rumahnya, Rabu malam, 24 April 2024. Pesta narkoba berlangsung di rumah dua anggota polisi di Kampung Palsigunung, RT 007 RW 01, Kelurahan Tugu, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Jumat malam, 19 April 2024. TEMPO/ Ihsan Reliubun
Polisi Pesta Narkoba di Depok Bikin Warga Kampung Palsigunung Waswas

Lili Ramli, Ketua RW 01, Kelurahan Tugu, Cimanggis, Depok, segera mengumpulkan warganya usai penangkapan 5 polisi yang diduga pesta narkoba