TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menyampaikan pidato dalam sesi debat umum Sidang Majelis Umum Persatuan Bangsa-Bangsa ke-69 di New York, Amerika Serikat. Di tempat yang sama, SBY juga akan memimpin sidang pleno Konferensi Tingkat Tinggi PBB 2014.
"Agenda utama kunjungan Presiden ke Amerika Serikat adalah menghadiri Sidang Majelis Umum PBB ke-69," kata Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Luar Negeri Teuku Faizasyah melalui rilis yang diterima Tempo, Kamis, 18 September 2014.
SBY dan istri, Kristiani Herawati, serta rombongan mengadakan kunjungan luar negeri ke tiga negara dari 17-30 September 2014. Selain Amerika Serikat, SBY berkunjung juga ke Portugal dan Jepang. Agenda kenegaraan lebih banyak di Amerika, yaitu New York dan Washington. (Baca: SBY Bertolak ke Tiga Negara di Tiga Benua)
Selain acara PBB, SBY rencananya akan menyampaikan sambutan pembuka dalam Open Government Partnership High Level Event. Dalam kegiatan itu, Indonesia menjadi ketua bersama dengan Meksiko dan dua organisasi masyarakat madani, yaitu Twaweze serta Revenue Watch Institute.
SBY juga akan menyampaikan pidato di hadapan taruna Akademi Militer AS di Westpoint. Selain itu, juga melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Meksiko. SBY juga memberikan pidato dalam forum Global Green Growth Institute, termasuk pernyataan dirinya maju sebagai calon pimpinan organisasi yang bermarkas di Korea Selatan tersebut. "Di Washington, SBY akan meresmikan Indonesian Muslim Association in America Center (IMAAM)," kata Teuku.
IMAAM Center adalah tempat warga muslim di Washington berkumpul serta beribadah. Dalam acara tersebut, SBY akan bertemu dan berdialog dengan tokoh-tokoh muslim dan non-muslim di Amerika. Salah satunya perihal kondisi kawasan Timur Tengah dan ancaman Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
"Agenda lainnya adalah meresmikan Patung Saraswati di Kedutaan Besar Indonesia di Washington," kata Teuku. SBY juga akan menerima penghargaan dari The United States-Indonesia Society dan memberikan kuliah umum di George Washington University.
FRANSISCO ROSARIANS
Baca juga:
Artidjo: Luthfi Lakukan Korupsi Politik
Malam Ini, JK Temui Jokowi Bahas Kabinet
Ini Harapan Ketua MK kepada Presiden Jokowi
ISIS Ancam Bunuh Paus Fransiskus
Pengemis Tua Simpan Rp 11 Juta di Tas Pinggang