TEMPO.CO , Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan telah meminta para pemilik gedung di Jakarta memasang umbul-umbul untuk menyambut pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla. "Sekaligus untuk melepas Presiden Bambang Yudhoyono. Itu inisiatif dari kami, agar gedung-gedung merias diri," kata pria yang biasa disapa Ahok itu di Balai Kota, Selasa,14 Oktober 2014.
Menurut Ahok, pemasangan umbul-umbul itu diutamakan pada gedung-gedung yang berada di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan M.H. Thamrin. Dia berharap pemasangan umbul-umbul ini akan memeriahkan upacara pelantikan presiden terpilih pada 20 Oktober 2014. (Lihat: Sambut Pelantikan Jokowi, Gedung-gedung Bersolek)
Ahok mengatakan semua bentuk perayaan yang berkaitan dengan pelantikan presiden memang bisa digelar oleh pemerintah Jakarta selama tak bertentangan dengan hukum. Begitu juga pesta rakyat yang rencananya digelar di Taman Monumen Nasional.
Ahok menegaskan, rencana tim relawan mengarak Jokowi dari Senayan ke Monas sudah dia ketahui. Dia sudah menyetujui rencana itu dan memberikan izin penggunaan Taman Monas. "Enggak apa-apalah, kan, cuma lima tahun sekali," ujar Ahok. (Lihat: Jokowi Dilantik, Ada Pesta Rakyat di Monas)
LINDA HAIRANI
Berita lain:
Ahok Gandeng Chandra Hamzah Benahi Kasus Hukum DKI
Rabu, Polisi Gelar Perkara Lamborghini Hotman Paris
BMKG: Jakarta Hujan Lagi, Malam Ini
Produser Metro TV yang Hilang Sudah Ditemukan