TEMPO.CO, Jakarta - Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi menggelar rapat rutin mingguan pada hari ini, Rabu, 17 Desember 2014. Rapat yang diadakan di kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral ini mengagendakan pertemuan dengan PT Pertamina Energy Trading Ltd (Petral).
Ketua Tim Reformasi Faisal Basri menolak berkomentar ketika tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 WIB. Ia hanya berujar singkat ke awak media yang menunggu. "Nanti-nanti ya." (Baca: Ketemu Petral, Tim Reformasi Migas Akan Tanya Ini)
Tak lama kemudian anggota Tim Reformasi, Agung Wicaksono, juga tiba. Ia juga tak banyak bicara. Hanya tersenyum dan menyapa selamat pagi. "Jadi, jadi," katanya ketika ditanya soal agenda rapat. (Baca: Lawan Mafia Migas, Kenapa Faisal Basri Hati-hati?)
Sebelumnya sejumlah anggota tim juga telah datang di antaranya Susyanto, Fahmi Radhy, dan Daniel Purba, serta Darmawan Prasodjo.
Dari Pertamina diwakili juru bicara Pertamina, Ali Mundakir, dan Sekretaris Perusahaan Nur Satyo Argo. Sedangkan dari Petral, hadir Direktur Utama Bambang Irianto.
Sebelumnya Faisal Basri menyatakan akan memanggil Petral dan Pertamina terkait dengan pemaparan data transaksi jual-beli minyak mentah dan produk BBM. Hal ini dianggap perlu karena kegiatan tersebut selama ini tidak transparan.
AYU PRIMA SANDI
Topik terhangat:
Longsor Banjarnegara | Teror Australia | Rekening Gendut Kepala Daerah
Berita terpopuler lainnya:
Beda Gaya Jokowi dan SBY di Sebatik
Anang Minta Maaf Soal Tayangan Ashanty Melahirkan
Teror di Sydney, #illridewithyou Cegah Benci Islam
Menteri Anies ke Nuh: Don't Take It Personally