Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Antara Keudah di Aceh dan Kedah di Malaysia  

image-gnews
Museum Tsunami di Banda Aceh. TEMPO/Adi Warsidi
Museum Tsunami di Banda Aceh. TEMPO/Adi Warsidi
Iklan

TEMPO.COBanda Aceh - Sekitar 30 turis dari Kedah, Malaysia, mengunjungi Banda Aceh. Salah satu daerah yang mereka datangi adalah Gampong (desa) Keudah, Banda Aceh. Mereka bersilaturahmi dengan penduduk setempat, Ahad malam, 18 Januari 2015. Kedah di Malaysia dan Keudah di Banda Aceh bernama sama dan masih “bersaudara”.

Tetua Gampong Keudah Sulaiman menyambut baik kedatangan masyarakat Kedah, Malaysia, ke desanya. “Ini adalah sebuah hikmah, di mana saudara kami dari jauh sudah datang ke sini,” ujarnya.

Menurut Sulaiman, warga Keudah juga sangat ingin bersilaturahmi ke Kedah agar ikatan persaudaraan yang sudah terbina sejak dulu bisa terus terjalin erat.

Ketua Rombongan Jalinan Kasih dari Kedah, Malaysia, Fazilah Ismail, menyatakan kekagumannya atas penyambutan masyarakat Banda Aceh. Sudah lama mereka ingin bersilaturahmi dengan warga Keudah, tapi baru terwujud sekarang. “Pada malam ini, Allah telah mempertemukan dua hati antara kami dan saudara kami di sini,” ujarnya.

Menurut Fazilah, rombongan sangat menyukai wisata di Banda Aceh, yang kaya dengan tempat religi dan tsunami heritage. Mereka sangat menyukai Masjid Raya Baiturrahman. “Hampir semua orang Malaysia tertarik dengan masjid ini yang sangat megah. Sejarahnya juga,” tutur Fazilah.

Sekretaris Kota Banda Aceh Bahagia mengatakan kedatangan rombongan dari Malaysia itu dapat meningkatkan kerja sama kedua daerah. “Kedatangan tuan dan puan sekalian ke kota kami ini hendaknya menjadi motivasi dan inspirasi bagi kita semua dalam menggali berbagai potensi yang kita miliki,” ujarnya.

Menurut Bahagia, Aceh dan Malaysia telah punya hubungan kekerabatan sejak lama. Kedua daerah mempunyai banyak kesamaan, baik dalam keagamaan, budaya, serta intelektual, bukan hanya serumpun. Banyak bukti-bukti sejarah yang menguatkan hal itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hubungan Kedah dan Keudah telah terjalin sejak masa Kesultanan Iskandar Muda. Gampong Keudah dihadiahkan Sultan Aceh kepada masyarakat Kedah yang berkunjung ke Aceh pada masa itu, abad ke-17. Tujuannya adalah membangun perekonomian dan kerja sama perdagangan lada dan rempah-rempah. 

ADI WARSIDI

Berita lain:
Kelas-kelas Kuliner di Solo 
Hasil Perkawinan yang Lezat
Bir Jawa Berkhasiat Melangsingkan Tubuh

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Musim Kemarau, Wisata Pemandian Mata Ie Berpotensi Alami Kekeringan

5 April 2023

Kolam pemandian Mata Ie di Aceh Besar mengalami penurunan debit air hingga kekeringan di Aceh Besar, Minggu (2/4/2023).(ANTARA/Nurul Hasanah)
Musim Kemarau, Wisata Pemandian Mata Ie Berpotensi Alami Kekeringan

Kolam pemandian mata Ie itu merupakan salah satu destinasi favorit keluarga di Aceh.


Mengenal Sabang Marine Festival 2023: Ini Profil dan Rangkaian Acaranya

14 Maret 2023

Wisatawan berenang di Pantai Rubiah, Sabang, Aceh, Sabtu, 9 Oktober 2021. ANTARA/Muhammad Adimaja
Mengenal Sabang Marine Festival 2023: Ini Profil dan Rangkaian Acaranya

Pada 17-19 Maret 2023 mendatang, Sabang akan kedatangan event tahunan terbesar di Kota tersebut. Simak penjelasan Sabang Marine Festival 2023 berikut.


Kapal Pesiar MV Azamara Quest akan Singgah di Sabang, Perdana Sejak Pandemi

6 Desember 2022

Ilustrasi Kapal Pesiar
Kapal Pesiar MV Azamara Quest akan Singgah di Sabang, Perdana Sejak Pandemi

Kapal pesiar MV Azamara Quest juga pernah bersandar di Kota Sabang pada 14 November 2019.


Sabang Sambut Wisatawan Kapal Pesiar, Siapkan Paket Wisata

27 Oktober 2022

Penduduk kota Sabang menanti turunnya para wisatawan mancanegara yang akan turun dari kapal pesiar Cruise Silver Shadow setibanya di Pelabuhan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Sabang, Aceh, Sabtu (2/1). (FOTO ANTARA/HO-Indroyono Soesilo/aww/16)
Sabang Sambut Wisatawan Kapal Pesiar, Siapkan Paket Wisata

Ada dua kategori kapal pesiar yang akan berkunjung ke Sabang di akhir tahun 2022.


Banda Aceh Akan Batasi Waktu Aktivitas di Tempat Wisata

23 Oktober 2022

Petugas Wilayatul Hisbah (Polisi Syariat Islam) mendata warga yang terjaring razia penertiban hukum syariat Islam di Lhokseumawe, Aceh, Selasa, 13 November 2018. Petugas memakaikan sarung pada beberapa penduduk yang mengenakan celana pendek hingga celana yang terjaring dalam razia tersebut. ANTARA
Banda Aceh Akan Batasi Waktu Aktivitas di Tempat Wisata

Sebagai salah satu daerah yang menerapkan syariat Islam, Banda Aceh memiliki petugas khusus untuk penegakan hukum itu.


Dibangun Selama 12 Tahun, Destinasi Wisata Religi Masjid Giok Aceh Diresmikan

17 September 2022

Bupati Nagan Raya, Provinsi Aceh, HM Jamin Idham meresmikan penggunaan Masjid Agung Baitul 'Ala atau Masjid Giok, dengan menandatangani prasasti yang terbuat dari Batu Giok di pintu masuk utama masjid di Kompleks Perkantoran Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Jumat, 16 September 2022. (ANTARA/HO-Dok Pemkab Nagan Raya)
Dibangun Selama 12 Tahun, Destinasi Wisata Religi Masjid Giok Aceh Diresmikan

Masjid Giok di Nagan Raya itu memang sangat unik karena dihiasi oleh batu giok di dinding, tiang hingga lantai.


Syair Linon dan Smong dari Simeulue, Pesan Mitigasi Bencana Lewat Cerita Lokal

20 Mei 2022

Tumpukan material akibat gempa bumi 9,3 SR dan gelombang tsunami di kota Banda Aceh, pada 26 Desember 2004. Salah satu gempa terkuat yang pernah terjadi di Indonesia ini merenggut 160.000 korban jiwa dan juga berdampak hingga wilayah Sri Lanka, India, dan Thailand. Dok. TEMPO.
Syair Linon dan Smong dari Simeulue, Pesan Mitigasi Bencana Lewat Cerita Lokal

Meski gempa dan tsunami pada 2004 meluluhlantakkan bangunan, tapi jumlah korban meninggal di Simeulue hanya enam orang.


Ikut Tour de Aceh 2022, Wulan Guritno Terpesona Keindahan Alam Tanah Rencong

16 Mei 2022

Aktris Indonesia Wulan Guritno saat memulai tur sepeda dalam event Tour de Aceh 2022 di Museum Rumoh Aceh, Banda Aceh, Senin (16/5/2022). (ANTARA/HO-Disbudpar Aceh)
Ikut Tour de Aceh 2022, Wulan Guritno Terpesona Keindahan Alam Tanah Rencong

Tour de Aceh 2022 merupakan kegiatan sport tourism guna mempercepat pemulihan ekonomi dan promosi pariwisata.


Masjid Tgk Syiek Kuta Karang Aceh, Sederhana dan Kerap Dikunjungi Turis Malaysia

25 April 2022

Tampak depan masjid Tgk Syiek Kuta Karang setelah mengalami dua kali renovasi, di Aceh Besar, Kamis (14/4/2022). (ANTARA/Rahmat Fajri)
Masjid Tgk Syiek Kuta Karang Aceh, Sederhana dan Kerap Dikunjungi Turis Malaysia

Masjid Tgk Syiek Kuta Karang mungkin tidak seterkenal Masjid Raya Baiturrahman di ibu kota Provinsi Aceh yang menjadi pilihan wisata religi.


Lewat Pesantren Kilat, Aceh Promosikan Budaya dan Destinasi Wisata Islami

18 April 2022

Peserta pesantren kilat Aceh Ramadhan Festival 2022 di Gampong Nusa, Kabupaten Aceh Besar, Sabtu (16/4/2022). ANTARA/HO-Disbudpar Aceh
Lewat Pesantren Kilat, Aceh Promosikan Budaya dan Destinasi Wisata Islami

Para peserta pesantren kilat adalah duta wisata Provinsi Aceh, influencer lokal dan nasional serta masyarakat umum.