Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berjalan kaki merupakan olahraga yang bagus dan dilengkapi dengan sejumlah manfaat kesehatan. Latihan intensitas rendah ini sangat baik untuk membakar lemak dan menjaga berat badan yang sehat, tetapi tidak menyakiti sendi.
Instruktur kebugaran pribadi Samantha Ciaccia mengatakan olahraga ini juga bagus untuk kesehatan mental. "Jalan-jalan di luar ruangan memungkinkan orang untuk memperlambat, menghirup udara segar, dan menghilangkan stres dan ketegangan di kepala. Manfaatnya bahkan lebih besar jika membawa teman untuk interaksi sosial tambahan itu."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk menghindari rasa sakit dan cedera saat berjalan kaki, tubuh perlu dipersiapkan untuk bergerak. Ciaccia dan dua instruktur lainnya berbagi cara mempersiapkan latihan jalan kaki.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Hidrasi
Jika belum minum air sepanjang hari, isi botol air besar, dan mulailah minum dua atau tiga jam sebelum berjalan. "Memastikan tubuh terhidrasi sebelum berolahraga membantu melumasi persendian, [mengelola] suhu tubuh, dan membantu mengangkut semua nutrisi dan bahan bakar yang dibutuhkan otot untuk berolahraga. Jika mengalami dehidrasi, tubuh akan merasa lebih lelah, dan bahkan mungkin pusing atau mengalami kram otot," kata Ciaccia, dikutip dari Eatthis.com, Selasa, 5 April 2022.
Zoe Schwartz, pelatih kebugaran dari Brooklyn, juga mencatat pentingnya hidrasi. Tapi dia mengingatkan jangan minum minum 30 atau 40 menit sebelum mulai berolahraga, terutama ketika sulit menemukan toilet di perjalanan. "Kalibrasikan konsumsi air dan waktu berdasarkan pengalaman dengan tubuh sendiri. Teruslah bereksperimen sampai Anda merasa memiliki hidrasi yang tepat sebelum berjalan," kata Schwartz.
2. Regangkan pinggul
Sebelum latihan berjalan, aktifkan glutes dan meregangkan paha belakang, menurut Kit Rich, pelatih pribadi selebriti. "Ketika mengaktifkan glutes sebelum berjalan, mereka dapat menopang tubuh dengan lebih baik dan membantu mengurangi tekanan pada pinggul, lutut, dan punggung," jelasnya.
Untuk mengendurkan paha belakang, lakukan total 20 tendangan kaki lurus, atau luangkan waktu dalam sentuhan kaki duduk statis. "Seringkali paha belakang tegang karena terlalu banyak duduk. Kemudian ketika jalan cepat, dan otot-otot itu semakin mengencang. "Ketika paha belakang terlalu kencang, itu dapat menyebabkan nyeri punggung, lutut, dan pinggul. Meregangkannya sebelum berolahraga membantu menangkal rasa sakit."
3. Pemanasan kaki
Selain otot panggul, kaki juga perlu diregangkan sebelum berjalan jauh. "Saya tahu bahwa memanaskan kaki terdengar aneh, tetapi itu adalah hal pertama yang menyentuh tanah, dan apa yang terjadi pada kaki memengaruhi seluruh tubuh saat berjalan," kata Ciaccia. Agar kaki siap beraksi, Ciaccia merekomendasikan melakukan dua atau tiga set jalan kaki dengan tumit dan jalan ujung kaki.
EATTHIS.COM
Baca juga: 7 Tips Supaya Jalan Kaki Lebih Bermanfaat untuk Pikiran dan Tubuh
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.