Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan jabatan baru untuk Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya Komisaris Besar Bhirawa Braja Paksa yang adalah adik Panglima TNI periode 2021-2022 Jenderal TNI (Purn) Muhammad Andika Perkasa. Dalam surat telegram Kapolri tertera bahwa Bhirawa mendapatkan jabatan baru di Lembaga Pendidikan dan Pelatihan atau Lemdiklat Polri.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Diangkat dalam jabatan baru sebagai Kepala Bidang Pembinaan Tenaga Pendidik Sekolah Staf dan Pimpinan,” demikian bunyi Surat Telegram Nomor ST/1394/VI/KEP./2023 yang Tempo kutip pada Senin, 26 Juni 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bhirawa menggantikan posisi Komisaris Besar Mansjur. Posisi Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya akan ditempati Komisaris Besar Polisi Nursyah Putra.
Nusryah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Standar Biro Pertanggungjawaban Profesi Divisi Profesi dan Pengamanan Polri. Posisi yang ditinggalkannya akan digantikan Komisaris Besar Donald Parlaungan Simanjuntak.
Surat telegram yang diteken Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia Inspektur Jenderal Dedi Prasetyo ini terbit pada Sabtu, 24 Juni 2023. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Hubungan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Ahmad Ramadhan menuturkan, total ada lima surat telegram dalam pengangkatan dan mutasi Polri ini.
“Secara keseluruhan terdapat 539 personel yang mutasi,” kata Ramadhan dalam keterangan tertulisnya hari ini.
Bhirawa Braja adalah seorang perwira menengah Polri kelahiran 8 Juni 1974. Sejak 16 November 2020, dia menjabat sebagai Kabid Propam Polda Metro Jaya.
Adik bungsu Andika Perkasa ini pernah memeriksa Bripka Madih, anggota Provos Polsek Jatinegara, yang mengungkap dugaan kasus polisi peras polisi. Bripka Madih sebelumnya mengaku diperas Rp 100 juta oleh penyidik Polda Metro Jaya dan dimintai bagian tanah seluas 1.000 meter persegi.
Menurut Bhirawa, Bripka justru melakukan sejumlah dugaan pelanggaran. Pertama, pelanggaran ihwal video Bripka Madih yang mengaku diperas sesama polisi. Video tersebut menjadi viral dan tersebar luas.
Kedua, soal pemasangan plang di tempat yang dianggap tidak semestinya. Ketiga, sosok yang bernama Viktor Vilaho pada 1 Feburari 2023 melaporkan adanya anggota Polri sedang melakukan kegiatan yang dianggap mengganggu. “Tentunya ada aturan-aturan yang dilanggar,” ucap Bhirawa di Polda Metro Jaya, Jumat, 3 Februari 2023.
Selain Bhirawa, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Auliansyah Lubis juga mendapatkan jabatan baru di Polri. “Diangkat dalam jabatan baru sebagai Kepala Biro Pembinaan dan Operasional Staf Operasi Polri,” begitu bunyi surat telegram Kapolri.
Pengganti Auliansyah adalah Komisaris Besar Ade Safri Simanjuntak yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Subdirektorat II Direktorat Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Polri.
Pilihan Editor: Kapolri Listyo Sigit Rotasi Jabatan 3 Kapolda dan 6 Wakapolda
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.