Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan publik untuk tidak ikut-ikutan menginjak kursi MRT Jakarta seperti perilaku selebgram Aqsa Sutan Aswar.
Baca: PT MRT Jakarta Ajak Jurnalis Uji Coba Ratangga
Atlet Asian Games 2018 yang juga influencer, Aqsa Sutan Aswar, dikecam netizen karena menginjak kursi MRT saat foto bersama 3 selebgram lain yang diundang PT MRT Jakarta.
Anies mengatakan warga harus belajar dari pengalaman Aqsa untuk bertingkah laku sopan sesuai etika di kendaraan umum.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Bagi publik semua jangan lakukan berdiri di atas kursi. Lakukan hal-hal yang memang secara etika itu wajar," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu, 30 Januari 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menurut Anies, peringatan untuk tidak menginjak kursi MRT tidak harus dituangkan dalam aturan tertulis. "Itu kepatutan, itu etika," ujar dia.
Berdiri di atas kursi MRT, Anies melanjutkan, adalah salah. Anies memaparkan, operasional kereta bawah tanah itu tak hanya berfungsi sebagai transportasi umum. Menggunakan kereta MRT adalah proses pendidikan untuk tertib duduk dan mengantre.
Sebelumnya, Aqsa berpose berdiri di atas kursi MRT. Tangan kanannya menggelantung di pegangan tangan kereta MRT. Dia tampak sedang berada di dalam kereta bawah tanah itu bersama tiga orang influencer.
Baca: Anies Sebut Perbuatan Atlet Asian Games Injak Kursi MRT Tak Sopan
Aqsa Sutan Aswar bersama beberapa influencer mencoba kereta MRT pada Senin, 28 Januari 2019. Aqsa adalah atlet jetski peraih medali emas di Asian Games 2018. Setelah kasus injak kursi MRT ini heboh, Aqsa minta maaf.