Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
ALIRAN dana dari Bank Indonesia ke Komisi Perbankan dan Keuangan DPR pada 2003 menyeret sejumlah nama. Salah satunya Antony Zeidra Abidin. Kader Partai Golkar yang pernah menjadi anggota Komisi Perbankan dan Keuangan di Dewan Perwakilan Rakyat itu disebut menerima uang Rp 31,5 miliar dari Bank Indonesia. Hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan menyebutkan uang itu kemudian dibagikan kepada sejumlah anggota Dewan.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo