Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Diduga Jadi Sarang Pungli, Kantor BPN Tangsel Digruduk Massa

Kepala Seksi Penanganan Masalah dan Pengendalian Pertanahan BPN Tangerang Selatan berjanji menelusuri dugaan pungli di instansinya.

20 Desember 2017 | 18.42 WIB

Ilustrasi pungli. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi pungli. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Tangerang - Praktik pungutan liar atau pungli diduga masih terjadi di kantor Badan Pertanahan Negara (BPN) Kota Tangerang Selatan. Atas dugaan itu, ratusan penduduk yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Memburu Koruptor menggelar unjuk rasa untuk menuntut praktik itu dihilangkan. "Kami menuntut adanya transparansi di dalam BPN,” kata Saprudin Roy, koordinator aksi, di depan kantor BPN Tangerang Selatan, Rabu, 20 Desember 2017.

Menurut Saprudin, pegawai BPN selalu menarik pungutan untuk setiap pelayanan pengurusan tanah, terutama dalam pembuatan sertifikat. "Saya buat sertifikat sampai tiga tahun tidak jadi- jadi. Saya merasa dipermainkan,” ujarnya.

Kepala Seksi Penanganan Masalah dan Pengendalian Pertanahan BPN Tangerang Selatan Kadi Mulyono mengatakan, dalam pendaftaran tanah sistematis lengkap, masyarakat memang tidak dipungut biaya karena sudah tanggung Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Namun proses pengurusannya akan memakan waktu. "Harus dilihat kelengkapan berkasnya, " ucapnya. “Kalau memang sudah lengkap, pasti langsung diproses.”

Menurut Kadi, laporan yang disampaikan pengunjuk rasa itu pasti akan ditindaklanjuti. Bila nanti ditemukan bukti adanya pelanggaran, pasti akan dilaporkan ke kantor BPN Pusat. "Untuk laporan pungli, kami perlu bukti-bukti,” tuturnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus