Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Tangerang - Jonny Setiawan, 36 tahun, mengaku bukan hanya merasa diinjak-injak harga dirinya karena sang kekasih yang juga Bos Bakmi Verlis, Vera Yusika Sumarna, 44, mengejek kemampuan seksualnya.
Rupanya dia juga memandam cemburu gara-gara Vera membandingkan dengan beberapa pria yang pernah berhubungan dengan dia. Dan Jonny mengetahui siapa saja mereka itu.
"Harga diri saya terinjak. Punya saya (-alat vital) dibilangnya kecil, tidak seperti cemceman Vera yang dulu-dulu," kata Jonny dengan suara tertahan kepada Tempo di kantor Polres Tangerang Kota pada Selasa, 26 September 2017.
Kala itu, Jonny mengenakan seragam tahanan berwarna jingga dengan kedua tangan diborgol.
Jonny lantas menyebutkan beberapa cem-ceman alias pacar Vera yang lain selain dirinya. Vera memiliki hubungan dengan tiga orang laki-laki tapi dua diantaranya sudah putus hubungan. Jonny menyebutkan nama mereka. Namun, ada satu orang yang masih menghubungi Vera.
"Semuanya sudah putus, tapi yang itu masih sering telepon minta balikan. Vera tidak mau karena ada saya," tutur Jonny.
Akibat membandingkan dengan para selingkuhan terdahulu itu membuat Jonny kalap dan menikamkan pisau dapur dua kali ke leher Vera. Peristiwa pembunuhan itu terjadi pada Sabtu malam, 16 September 2017, sekitar pukul 21.00 WIB di rumah kos Jonny di Cipondoh.
Mayat Vera ditemukan pada Ahad, 17 September 2017, sekitar pukul 17. 30 dan Jonny pun dicokok polisi pada Senin, 18 September 2017, di Pesantren Leuweung Gede, Tenjo, Bogor.
Lepas dari kejengkelannya, Jonny mengaku sangat menyayangi Vera. "Wajahnya terus terbayang. Vera baik, orangnya supel suka bantu teman."
Itu sebabnya, Jonny mengaku masih terpukul atas perbuatannya yang berakibat fatal. Nyawa pacar gelapnya yang juga Bos Bakmi Verlis tempat dia bekerja melayang, dirinya juga tersiksa batin.
AYU CIPTA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini