Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Handiwirman sosok yang irit bicara. Usianya belum genap 30 tahun, tapi lukisan-lukisannya dan obyek trimatranya adalah karya-karya yang melampaui mainstream seni rupa kita. Ia melukis, tapi obyek-obyek lukisannya seolah-olah benda yang teronggok: ada ketebalan, kedalaman, relief sendiri. Ya, Handiwirman bukan orang yang suka ramai, tapi ia mungkin sosok yang telah menaklukkan "keterbatasan" yang bisa ditawarkan sebuah kanvas.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo