Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
DARI sebuah buku lusuh kenangan alumni Akademi Angkatan Bersenjata RI (Akabri) Darat angkatan 1973, kita bisa mengenal siapa sesungguhnya Susilo Bambang Yudhoyono. Pada satu halaman, Susilo menulis. ”Ada dua faktor yang mempercepat kedewasaanku di Akademi, yakni: a. kegagalan b. keberhasilan. Korps taruna adalah kenanganku yang paling indah, sebab ia banyak mentertawakan tentang kekurangan & kebodohanku.” Pada bagian lain seorang kawan memberi kesaksian. Katanya, ”(Susilo) pesiar dan weekend cukup di Panca Arga saja. Sesepuhnya seluruh taruna.”
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo