Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Serpong jadi Lokasi Street Race Polda Metro Berikutnya

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran mengatakan ajang street race bagi pembalap liar akan terus digelar, termasuk di daerah penyangga DKI

16 Januari 2022 | 18.08 WIB

Peserta memacu sepeda motornya dalam Street Race Polda Metro Jaya di Ancol, Jakarta, Minggu, 16 Januari 2022. Sebanyak 350 peserta mengikuti ajang balapan ini. TEMPO/Muhammad Hidayat
Perbesar
Peserta memacu sepeda motornya dalam Street Race Polda Metro Jaya di Ancol, Jakarta, Minggu, 16 Januari 2022. Sebanyak 350 peserta mengikuti ajang balapan ini. TEMPO/Muhammad Hidayat

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran mengatakan wilayah Serpong, Tangerang Selatan, siap menjadi lokasi ajang balap motor jalanan atau street race selanjutnya usai digelar di Kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara pagi tadi, Ahad, 16 Januari 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam peresmian kegiatan balap motor jalanan yang digelar oleh Polda Metro Jaya, Fadil mengatakan kegiatan ini harus digelar secara berkelanjutan sehingga dapat memfasilitasi pemuda dalam menyalurkan hobi mereka terutama di bidang otomotif.

"Alhamdulillah di Tangsel, di Serpong sudah siap, nanti kami akan akomodir, fasilitasi, kanalisasi, adik-adik ini untuk wilayah daerah penyangga Tangerang," katanya di Ancol, dikutip dari Antara.

Kapolda telah memerintahkan Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) di wilayah penyangga lainnya untuk mencari lokasi yang sesuai dijadikan sirkuit balap motor jalanan.

Ia berharap kegiatan balap motor jalanan tidak hanya digelar di Jakarta saja, mengingat tingginya antusias peserta dalam gelaran tersebut. "Kegiatan kami ini akan berkelanjutan. Saya sudah minta Kasatlantas Bekasi, Kasatlantas Tangerang untuk mencari lokasi," kata dia.

Adapun Polda Metro Jaya dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) sepakat untuk menyelenggarakan balap jalanan di Ancol dalam rangka memfasilitasi para pemilik hobi balap agar tidak terlibat balap liar.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, setidaknya ada 350 pebalap mengikuti balap jalanan bersama yang dibagi ke dalam beberapa kelas.

"Ada kelas matik 4 tak, sport 2 tak, kelas sunmori, bebek 2 tak, bebek 4 tak, kelas FFA, sport 4 tak, bahkan kelas vespa ada," kata Sambodo.

Demi Ubah Stigma Negatif

Pelaksanaan balap liar berupa drag race di Ancol ini diharapkan dapat mengubah stigma negatif terhadap balap liar. Selain itu, hajatan yang diselenggarakan Polda Metro Jaya ini diharapkan bisa menghilangkan aksi balap liar yang ada di Jakarta.

Menurut Sambodo Purnomo Yogo, pemilihan lokasi drag race ini sudah disepakati para pembalap jalanan dalam diskusi tersebut. Kemudian disepakati juga bahwa konsep balapan kali ini adalah drag race dengan penggunaan trek lurus sekitar 200 meter hingga 500 meter.

"Tujuan utama atau goals-nya adalah kami berupaya agar event seperti ini bisa menghilangkan dan meminimalisir pelaksanaan balap liar di jalan. Kami akan mewadahi mereka di satu tempat dengan faktor safety-nya bisa kita tingkatkan," ucap Sambodo.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus