Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Mahar Jabatan di Kalibata

Anggota staf khusus Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Ahmad Iman Syukri, diduga memperjualbelikan jabatan eselon I dan II. Pengakuan sejumlah pejabat kepada Tempo, mereka yang menolak akan dipindahkan dari posisinya. Menjadi orang “titipan” Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar, ia juga disinyalir meminta fee proyek. Berakibat pada penyerapan anggaran dan tersendatnya program kementerian.

10 April 2021 | 00.00 WIB

Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi melanti pejabat Eselon I dan II di lingkungan Kementerian Desa Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi di Jakarta, 4 Januari 2021. Dokumentasi Kemendes PDTT/kemendes.go.id
material-symbols:fullscreenPerbesar
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi melanti pejabat Eselon I dan II di lingkungan Kementerian Desa Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi di Jakarta, 4 Januari 2021. Dokumentasi Kemendes PDTT/kemendes.go.id

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Pergantian pejabat di Kementerian Desa diwarnai kejanggalan karena dilakukan tiba-tiba.

  • Anggota staf khusus Menteri diduga meminta duit ratusan juta hingga miliaran rupiah untuk pengisian jabatan.

  • Ia disinyalir memanfaatkan perubahan struktur di Kementerian Desa untuk jual-beli jabatan.

SAMSUL Widodo mengemas barang-barangnya yang berada di ruangan Direktur Jenderal Pembangunan Daerah Tertinggal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi pada Selasa, 5 Januari lalu. Sehari sebelumnya, ia dicopot dari posisi direktur jenderal yang telah diampunya selama tiga tahun tiga bulan.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Hussein Abri

Bergabung dengan Tempo sejak April 2014, lulusan Universitas Pasundan, Bandung, ini banyak meliput isu politik dan keamanan. Reportasenya ke kamp pengungsian dan tahanan ISIS di Irak dan Suriah pada 2019 dimuat sebagai laporan utama majalah Tempo bertajuk Para Pengejar Mimpi ISIS.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus