Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

Detroit: Become Human, Game Terbaru PS4 yang Ditunggu-tunggu

Game Detroit: Become Human cukup mudah dimainkan, bahkan oleh pengguna yang baru memegang remote PS4.

23 April 2018 | 21.03 WIB

Perusahaan Sony Computer Entertainment memperkenalkan game terbaru PlayStation 4 atau PS4, yakni Detroit: Become Human di Manila, Filipina, pada 13 April 2018.  Tempo/Nur Haryanto
material-symbols:fullscreenPerbesar
Perusahaan Sony Computer Entertainment memperkenalkan game terbaru PlayStation 4 atau PS4, yakni Detroit: Become Human di Manila, Filipina, pada 13 April 2018. Tempo/Nur Haryanto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Manila - Perusahaan Sony Interactive Entertainment, yang memproduksi konsol permainan video PlayStation 4 atau PS4, meluncurkan game terbaru, Detroit: Become Human. Baru-baru ini, Tempo diundang untuk menjajal game yang mengajak pemainnya ikut menjalin cerita seru dan penuh tantangan itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam acara Exclusive Preview Detroit: Become Human di Manila, Filipina, pada 13 April lalu, Tempo berkesempatan memainkan game yang baru akan diluncurkan ke pasar pada 25 Mei 2018. Game ini memang dikhususkan bukan untuk anak-anak, tapi cukup mudah dimainkan, bahkan oleh pengguna yang baru memegang remote PS4.

Untuk memainkan game Detroit: Become Human juga tidak butuh kecepatan memencet atau berbagai teknik dalam memainkannya. Pemain akan lebih banyak ditantang pada permainan pikiran dan pengambilan keputusan untuk menjalin cerita ini terus bergulir.

Humas Sony Interactive Entertainment Singapura, Ian Purnomo, mengatakan PS4 ingin mengembangkan game lanjutan yang ditopang dengan teknologi yang makin canggih dan cerita yang berisi pesan moral. “Dengan teknologi terbaru ini, PS4 ingin meningkatkan game yang memiliki konten interaktif bagi penggunanya,” ujarnya.

Menurut Ian, game yang hanya ada di PS4 ini membuat pemainnya seperti menjalankan cerita realistis. Pemainnya, kata dia, bisa menjalin cerita berdasarkan beberapa pilihan sehingga bisa mempunyai pengalaman yang berbeda-beda. “Setiap pemain tidak akan sama akhir ceritanya,” ucapnya.

Bos Quantic Dream, perusahaan pembuat game Detroit: Become Human, Guillaume de Fondaumiere, mengatakan ada tiga karakter dalam cerita game ini yang berbeda-beda. Mereka adalah android yang seharusnya melakukan perintah pemiliknya. “Namun akhirnya para android itu memiliki perasaan seperti manusia ketika dihadapkan pada pilihan saat menghadapi situasi yang sulit,” tutur Ian.

Tiga android itu adalah Connor, Kara, dan Marcus. Tujuan awal Connor adalah membantu detektif manusia dalam penyelidikan. Ia juga dilengkapi dengan fitur-fitur khusus, seperti penganalisis kasus dan simulator canggih yang dapat merekonstruksi peristiwa masa lalu. Dia sangat cerdas, dingin, bertekad, dan siap melakukan apa pun untuk berhasil dalam misinya.

Sedangkan Kara adalah asisten domestik yang dirancang untuk mengurus pekerjaan rumah dan merawat anak-anak. Mereka dapat berbicara 300 bahasa berbeda, pintar memasak dengan lebih dari 9.000 hidangan, dan membantu anak-anak mengerjakan pekerjaan rumah sekaligus bermain dengan mereka.

Adapun Markus adalah seorang android yang bertugas membantu majikannya, seorang seniman tua dan duduk di kursi roda. Majikan Markus memperlakukannya seolah-olah manusia, mengajarinya melukis dan musik. Kisah kemudian berlanjut dengan munculnya anak majikannya yang sebenarnya jahat.

Bagaimana kelanjutan kisah tiga android bergantung pada pemainnya. Dalam setiap adegan yang dihadapi para Android itu, pilihan para pemain game Detroit: Become Human yang akan menentukan. Untuk memainkannya, Anda harus sabar menunggu sampai bulan depan.

Simak artikel lain tentang PS4 dan game di kanal Tekno Tempo.co.

Nur Haryanto

Pemerhati olahraga, mantan wartawan Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus