Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Kamera mirrorless full-frame Sony A1 resmi dirilis dengan beberapa fitur terobosan. Kamera ini hadir dengan sensor CMOS 50,1 MP baru dengan prosesor BIONZ XR yang ditingkatkan yang menawarkan daya pemrosesan delapan kali lebih banyak daripada generasi sebelumnya.
Baca:
Kamera Sony Kini Bisa Jadi Webcam untuk Perangkat Mac
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Engadget, Selasa, 26 Januari 2021 melaporkan, Sony A1 menawarkan pengambilan gambar bebas blackout hingga 30 frame per detik dan memotret 8K dengan lebih dari 15 stop rentang dinamis. Kamera ini bisa menjadi pesaing untuk kamera selevel Canon EOS 1DX Mark III dan Nikon D6.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sony mengatakan bahwa pembacaan sensor memungkinkan hingga 120 fokus otomatis dan perhitungan eksposur otomatis per detik—dua kali lipat dari Sony A9 II, bahkan saat memotret secara kontinu dengan rana elektronik 30fps bebas blackout. Rana elektroniknya menawarkan sinkronisasi flash hingga 1/200 detik dan 1/400 sangat mengesankan pada rana mekanis.
Sony mengklaim, kamera ini dapat merekam selama kurang lebih 30 menit, tapi mereka tidak mengatakan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mendinginkannya agar bisa melakukannya lagi. Ini juga dapat merekam video 4K 10-Bit 4: 2: 2 hingga 120fps dengan klaim rentang dinamis 15+ stop.
Sony A1 memiliki LCD yang hanya bisa miring, bukan gaya flippy out yang diterapkan Sony pada model A7C. Agar tetap terlihat mulus saat mengambil gambar diam, Sony A1 dilengkapi jendela bidik elektronik OLED Quad XGA tipe 0,64 jenis 9,44 juta dot dengan refresh rate 240fps.
Sony A1 mampu memotret 16 bidikan terpisah, bergeser secara presisi untuk memungkinkan penggunanya membuat gambar akhir 199 MP. Sony A1 tersedia untuk pre-order seharga US$ 6.500 (setara Rp 91,5 juta) mulai 27 Januari dan mulai dikirim pada Maret 2021.
ENGADGET | DIYPHOTOGRAPHY