Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
MANAJEMEN PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) tampaknya tak bakal bisa tenang. Hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan menunjukkan BUMN ini cenderung lalai dalam menjalankan kontrak kerja sama dengan PT Abadi Guna Papan (AGP) dalam pengelolaan proyek Mega Kuningan. Sejak awal kontrak diteken, Rajawali seolah terus mengalah, sehingga lebih banyak merugi dalam kerja sama ini. Lihat saja deretan temuan BPK berikut ini.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo