Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

AP I dan AP II Resmi Bergabung, Erick Thohir: Jadi Operator Terbesar ke-5 di Dunia

Erick Thohir mengatakan proses integrasi dua pengelola bandara AP I dan AP II telah rampung.

29 Desember 2023 | 10.46 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir (jaket hitam), Wakil Menteri BUMN Kartia Wirjoatmodjo (batik), dan Dirut PT Angkasa Pura I Muhammad Awaluddin (kemeja putih) saat mengecek prosedur antisipasi virus corona di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten, Rabu, 11 Maret 2020. Tempo/Fajar Pebrianto
Perbesar
Menteri BUMN Erick Thohir (jaket hitam), Wakil Menteri BUMN Kartia Wirjoatmodjo (batik), dan Dirut PT Angkasa Pura I Muhammad Awaluddin (kemeja putih) saat mengecek prosedur antisipasi virus corona di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten, Rabu, 11 Maret 2020. Tempo/Fajar Pebrianto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan proses integrasi dua pengelola bandara BUMN Angkasa Pura atau AP I dan AP II telah rampung. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Erick mengatakan penggabungan dilakukan oleh PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney. Nama perusahaan pun diganti menjadi PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Alhamdulillah proses yang panjang telah menemui akhirnya, upaya kita untuk memperkuat pengelolaan bandara berhasil terwujud," ujar dia dalam keterangan resminya pada Jumat, 29 Desember 2023.

Dia mengklaim integrasi ini menjadikan Angkasa Pura sebagai operator bandara terbesar ke-5 di dunia. Kehadiran InJourney Airports dan PT Integrasi Aviasi Solusi atau InJourney Aviation Services (IAS) sebagai subholding InJourney Group adalah terobosan besar dalam sektor industri aviasi dan kebandarudaraan. 

Ia menyebutnya sebagai bentuk adaptif BUMN dalam menghadapi perubahan zaman. "Dengan transformasi ini, kita berharap pengelolaan bandara bisa lebih terintegrasi dan efisien," ucap dia. 

Ia melanjutkan transformasi di sektor pengelolaan bandara menjadi keharusan dalam mengoptimalkan potensi sektor ekonomi, pariwisata, hingga logistik Indonesia. "Yang terpenting, integrasi ini harus mampu meningkatkan kualitas pelayanan dengan adanya standarisasi sistem operasi dan kebijakan yang sama," kata dia. 

Amelia Rahima Sari

Alumnus Antropologi Universitas Airlangga ini mengawali karire jurnalistik di Tempo sejak 2021 lewat program magang plus selama setahun. Amel, begitu ia disapa, kembali ke Tempo pada 2023 sebagai reporter. Pernah meliput isu ekonomi bisnis, politik, dan kini tengah menjadi awak redaksi hukum kriminal. Ia menjadi juara 1 lomba menulis artikel antropologi Universitas Udayana pada 2020. Artikel yang menjuarai ajang tersebut lalu terbit di buku "Rekam Jejak Budaya Rempah di Nusantara".

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus