Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Australia Luncurkan Cetak Biru Keterlibatan Ekonomi untuk ASEAN hingga 2040

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengumumkan blue print atau cetak biru keterlibatan ekonomi Australia di kawasan ASEAN.

7 September 2023 | 16.50 WIB

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dan pasangannya Jodie Haydon disambut oleh Presiden Jokowi dan Ibu  Iriana pada gala dinner KTT ASEAN ke-43 di Jakarta, Indonesia, 6 September 2023. MAST IRHAM/ REUTERS
Perbesar
Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dan pasangannya Jodie Haydon disambut oleh Presiden Jokowi dan Ibu Iriana pada gala dinner KTT ASEAN ke-43 di Jakarta, Indonesia, 6 September 2023. MAST IRHAM/ REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengumumkan blue print atau cetak biru keterlibatan ekonomi Australia di kawasan ASEAN untuk dua dekade mendatang. Ia mengatakan Australia akan lebih banyak berinvestasi pada ekonomi strategis Asia Tenggara hingga 2040.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Telah ditetapkan sebuah jalur praktis untuk memperdalam keterlibatan ekonomi kita, serta melengkapi kerja sama kita yang signifikan," kata Anthony dalam KTT ASEAN-Australia di Jakarta Convention Center, Kamis, 7 September 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Anthony mengatakan langkah tersebut telah menghasilkan momentum yang signifikan sejak kedua pihak menyepakati kemitraan strategis komprehensif ASEAN-Australia. Ia berujar program kerja sama yang dibuat adalah pembangunan kawasan yang aman, stabil, dan bermanfaat bagi masyarakat di dalamnya. 

"Hal ini juga dapat mengatasi tantangan kompleks seperti perubahan iklim, kesehatan, keamanan, dan kejahatan transnasional," ucapnya. 

Dalam 12 bulan terakhir melalui ASEAN Futures Initiative, Anthony mengatakan Australia mendukung pengembangan strategi ASEAN mengenai netralitas karbon. Australia juga mendukung pengembangan perjanjian kerangka kerja ekonomi digital ASEAN, pembaruan jalur infrastruktur ASEAN, dan implementasi praktis pandangan ASEAN mengenai Indo Pasifik. 

Australia juga berkomitmen untuk mendukung ketahanan pangan jangka panjang di Asia Tenggara. Upaya Australia, kata dia, dapat membantu melindungi ketahanan kedua kawasan terhadap guncangan global. Ia pun mengajak ASEAN bekerja sama untuk memanfaatkan peluang transisi energi ramah lingkungan. 

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo alias Jokowi pun menilai Australia sebagai mitra komprehensif strategis, sekaligus penghubung dengan kawasan Pasifik. Menurutnya, ASEAN juga merupakan mitra dagang penting Australia, dengan nilai perdagangan lebih tinggi dibandingkan Amerika Serikat dan Jepang.  

Apapun yang terjadi di Indo-Pacific, ujar Jokowi, akan berdampak besar bagi Australia maupun ASEAN. Dengan demikian, ia menilai ASEAN dan Australia sama-sama memiliki kepentingan dan tanggung jawab untuk menjaga Indo-Pasifik agar tetap damai dan stabil, serta menjadikannya sebagai pusat pertumbuhan.

Riani Sanusi Putri

Lulusan Antropologi Sosial Universitas Indonesia. Menekuni isu-isu pangan, industri, lingkungan, dan energi di desk ekonomi bisnis Tempo. Menjadi fellow Pulitzer Center Reinforest Journalism Fund Southeast Asia sejak 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus