Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Jargon world class company yang diusung Widya Purnama makin hari terbukti kian tak bertaji. Janji Direktur Utama PT Pertamina yang dilantik Agustus lalu itu ibarat pepesan kosong. Bagaimana tidak. Pertamina yang sudah puluhan tahun malang melintang di dunia energi harus menyerah kalah melawan perusahaan yang baru gede, StarEnergy. Pertamina gagal mendapatkan 100 persen saham Magma Nusantara Limited, pemilik pembangkit listrik Wayang Windu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo