Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Penjualan Surat Berharga Negara ritel seri ORI019 oleh mitra distribusi Commonwealth Bank melampaui targetnya sebelum waktu penutupan pada Kamis, 18 Februari 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemesanan surat berharga negara (SBN) ritel seri ORI019 menyentuh Rp 26 triliun di H-1 penutupan masa penawaran, ini sekaligus mencetak rekor sepanjang penerbitan SBN Ritel.
Chief of Retail & SME Business Commonwealth Bank Ivan Jaya menuturkan penjualan SBN ritel seri ORI019 telah melebihi target penjualan. Penjualan ini menjadi salah satu yang tertinggi. "Kami telah mencapai dan melebihi target penjualan kami sebelum masa penawaran berakhir. Yang bisa saya sampaikan adalah 10 persen lebih tinggi daripada yang kami targetkan atau 110 persen dari 100 persen target," ujarnya kepada Bisnis, Rabu, 17 Februari 2021.
Menurutnya, SBN ritel ORI019 merupakan produk yang memiliki nilai tambah menarik untuk investor. Karena itu penjualannya dapat mencetak rekor dan dapat terjual dengan cepat alias laris manis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berdasarkan data dari salah satu midis daring pada Rabu (17/2/2021) pukul 17.00, jumlah pemesanan ORI019 telah mencapai 100 persen dari total kuota Rp 26 triliun yang disediakan oleh pemerintah.
Total kuota pemesanan tersebut telah dinaikkan pemerintah beberapa kali dari target awal sebesar Rp 10 triliun, ini sekaligus melampaui pemesanan ORI seri sebelumnya yakni ORI018 yang sebesar Rp 12,97 triliun.
Tak hanya itu, pemesanan ORI019 juga mencetak rekor sebagai pemesanan SBN ritel tertinggi sepanjang sejarah. Sebelumnya, realisasi penjualan SBN ritel tertinggi diraih oleh seri SR013 tahun 2020 yakni sebesar Rp 25,67 triliun.
Sementara itu, masa penawaran ORI019 dibuka sejak 25 Januari 2021 hingga 18 Februari 2021. Artinya, seluruh kuota pemesanan telah habis meskipun masih tersisa masa pemesanan hingga Kamis (18/2/2021) pukul 10.00.
BISNIS
Baca juga: Belum Genap 2 Pekan Ditawarkan, Penjualan ORI019 Sentuh Rp 9,05 Triliun