Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan waktu karantina mandiri akan dipangkas menjadi tiga hari pada pekan depan. Dia menjelaskan pemberlakuan ini berlaku untuk pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) untuk WNI maupun WNA.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Luhut mensyaratkan pemangkasan ini untuk yang sudah melakukan vaksinasi booster. Pemberlakuan yang kemungkinan diterapkan 1 Maret 2022 bisa diterapan apabila situasi terus membaik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“PPLN baik WNA-WNI yang telah melakukan booster, lama karantina dapat berkurang menjadi tiga hari. Dengan syarat diantaranya tetap melakukan entry dan exit tes PCR,” katanya dalam konferensi pers virtual pada Senin, 14 Januari 2022.
Luhut memaparkan tes PCR saat karantina hari ketiga nanti dilakukan pada pagi hari dan diizinkan keluar dari lokasi karantina jika menunjukkan hasil negatif. Selain itu bagi PPLN juga diimbau agar melakukan tes PCR mandiri pada hari ke lima dan melaporkannya kepada fasilitas kesehatan terdekat.
Ia juga tidak menutup kemungkinan karantina mandiri akan dibebaskan karantina terpusat kepada PPLN jika kondisi pandemi Covid-19 terus membaik. Luhut memperkirakan hal itu bisa saja terjadi jika situasi bisa dinyatakan aman pada 1 April 2022.
“Namun sekali lagi bergantung pada situasi pandemi, supaya bisa mengendalikan penyebaran kasus,” katanya.
Selama penyebaran varian Omicron ini, kata Luhut, masyarakat juga diminta untuk berhati-hati dan tidak takut berlebihan. Mengingat pemerintah sudah melonggarkan kapasitas fasilitas umum sebanyak 50 persen.
Rincian tersebut menurutnya akan dilampirkan pada hari ini secepatnya.
FAIZ ZAKI
BACA: Luhut Sebut Omicron Hanya Dua Kali Lebih Parah daripada Flu
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.