Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Mendag Optimistis Nilai Perdagangan Indonesia - Selandia Baru Naik jadi USD4 Miliar di 2024

Selain meningkatkan perdagangan, Indonesia dan Selandia Baru, juga membahas mengenai peluang kerja sama pendidikan, seperti pertukaran pelajar.

21 Agustus 2023 | 17.28 WIB

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan selaku AEM Chair memimpin Pertemuan Konsultasi AEM dengan Kanada ke-12 di Semarang, Jawa Tengah, Minggu 20 Agustus 2023.
Perbesar
Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan selaku AEM Chair memimpin Pertemuan Konsultasi AEM dengan Kanada ke-12 di Semarang, Jawa Tengah, Minggu 20 Agustus 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan meyakini nilai perdagangan Indonesia dan Selandia Baru akan meningkat menjadi sekitar 4 miliar dolar AS pada 2024 atau naik dua kali lipat dibandingkan 2022 yang sebesar 2,1 miliar dolar AS.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Kita sama-sama optimistis perdagangan kita 2024 bisa melebihi 4 miliar dolar AS. Sekarang masih di bawah,” kata Zulkifli Hasan setelah pertemuan bilateral dengan Menteri Negara Perdagangan dan Pertumbuhan Ekspor Selandia Baru Rino Tirikatene di sela Pertemuan Menteri Ekonomi ASEAN (AEM) ke-55 di Semarang, Jawa Tengah, Senin, 21 Agustus 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Zulhas, sapaan akrab Mendag RI, untuk mendukung peningkatan nilai perdagangan itu, Indonesia dan Selandia Baru telah menyepakati protokol kedua perubahan Persetujuan Perdagangan Bebas ASEAN-Australia-Selandia Baru (AANZFTA). Rencananya protokol kedua perubahan AANZFTA akan diteken Indonesia dan Selandia Baru pada Senin sore ini.

Dalam perubahan AANZFTA, diketahui terdapat bab baru terkait UMKM, perdagangan dan pembangunan berkelanjutan. Selain itu, terdapat pula sejumlah pembaruan mengenai ketentuan persaingan usaha, prosedur kepabeanan, perdagangan barang, jasa, investasi, perdagangan daring (e-commerce) yang lebih fasilitatif dibanding protokol sebelumnya pada AANZFTA.

Selain meningkatkan perdagangan, Indonesia dan Selandia Baru, dalam pertemuan bilateral Senin ini juga membahas mengenai peluang kerja sama pendidikan, seperti pertukaran pelajar.

“Selandia Baru itu walaupun kecil tapi pendidikannya maju dan standar moralnya tinggi. Oleh karena itu tadi kita berharap kerja sama pendidikan ini lebih kita tingkatkan, apakah dia bikin di sini atau pelajar kita yang kita kirim ke sana,” ujarnya.

Setelah bertemu dengan Menteri Selandia Baru, Zulhas juga bertemu dengan perwakilan Dewan Usaha AS-ASEAN. Dalam pertemuan itu, kalangan pebisnis AS menyampaikan ingin menjalin kerja sama di bidang digitalisasi UMKM, industri makanan ternak, dan produk mainan.“Kita berharap investasinya di sini, tidak cuma dagang,” ujar dia.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus