Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

Menhub Budi mengatakan bahwa proyek MRT Jakarta hingga saat ini berjalan sesuai rencana.

25 April 2024 | 11.08 WIB

Ilustrasi kereta MRT (Mass Rapid Transit) di Jakarta, Indonesia.
Perbesar
Ilustrasi kereta MRT (Mass Rapid Transit) di Jakarta, Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi melakukan kunjungan kerja ke Tokyo, Jepang selama dua hari pada 24-25 April 2024. Budi Karya dijadwalkan bertemu dengan Menteri Transportasi Jepang serta sejumlah tokoh untuk membahas kerja sama kedua negara termasuk MRT Jakarta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dalam kunjungannya, Budi Karya juga menyampaikan perkembangan proyek Indonesia-Jepang yang sudah dimulai, seperti MRT Jakarta, Pelabuhan Patimban, dan Proving Ground Bekasi. Menhub Budi mengatakan, bahwa proyek MRT Jakarta hingga saat ini berjalan sesuai rencana.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia menargetkan groundbreaking proyek MRT Jakarta lintas Timur-Barat bisa direalisasikan pada Agustus 2024. Karena itu, ia mendorong penandatanganan Loan Agreement bersama Jepang bisa segera dilakukan.

Ia juga mengapresiasi dukungan Negeri Sakura itu yang baru-baru ini menandatangani paket kontrak CP205 untuk proyek MRT Jakarta dengan Sojitz Corporation. "Hal tersebut merupakan capaian yang patut disyukuri, namun juga mengingatkan bahwa masih akan ada tantangan yang harus kita selesaikan bersama," ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu, 24 April 2024.

Untuk progres pembangunan Pelabuhan Patimban, Budi mengatakan bahwa kini sudah memasuki Fase I-2, termasuk pengembangan terminal truk kontainer, area consulting services for design and supervision, dan pengembangan terminal mobil. Ia menargetkan pengembangan terminal mobil di Pelabuhan Patimban rampung pada tahun depan.

"Kami pun turut mengundang investor Jepang untuk terlibat dalam pengembangan dan pengelolaan pada back up area di Pelabuhan Patimban," katanya. Ia berharap konsorsium Jepang beserta African Global Logistic dan PT Samudera Indonesia bisa memberikan proposal kerja sama terbaik.

Tak hanya itu, ia juga mendorong Toyota Tsusho Corporation agar membuka peluang baru serta mengundang lebih banyak produsen mobil supaya mau melakukan ekspor lewat pelabuhah hasil konsorsium Indonesia-Jepang ini. "Termasuk produsen mobil non-Jepang, untuk melakukan ekspor melalui Pelabuhan Patimban," ucapnya.

Sedangkan untuk proyek Proving Ground Bekasi, Budi mengungkapkan segera dilakukan soft opening pada September 2024 mendatang. Nantinya akan dilaksanakan pengujian di beberapa fasilitas tersebut.

Adapun sejumlah tokoh yang ditemui Budi dalam kunjungannya kerjanya, antara lain seperti Special Advisor to the Prime Minister of Japan Masafumi Mori; Menteri Pertahanan, Infrastruktur, Transportasi, dan Pariwisata Jepang Tetsuo Saito, Chairman of the Japan Transport and Tourism Research Institute and Chairman of International High-Speed Rail Association Shukuri Masafumi; serta delegasi dari Toyota Tsusho Corporation.

Novali Panji Nugroho

Lulus dari Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Bergabung dengan Tempo pada September 2023. Kini menulis untuk desk Nasional, mencakup isu seputar politik maupun pertahanan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus