Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Layanan Mobile Banking atau MBanking PT Bank Central Asia Tbk. mengalami gangguan pada Senin, 1 Agustus 2022. Gangguan itu membuat warganet mengeluh di Twitter.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pantauan Tempo, topik MBanking tersebut sampai trending di media sosial berlogo burung biru hingga Senin sore. Kicauan tentang MBanking dicuitkan hingga lebih dari 2.000 kali.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Pliss ke logout Mbanking Bca hhhhh, helllppp mee @HaloBCA," tulis seorang pengguna Twitter, @sayajow, Senin.
Warganet lain, @fourgyu, tampak kecewa karena tak bisa mengakses MBanking. Padahal, sebagai nasabah, ia mengaku sedang sangat membutuhkan transaksi secara daring.
"Lagi butuh bgt mbanking bca malah error. Tolong lah kalo maintenance tengah malem aja pas org ga lagi kerja," ucapnya sembari menyertakan ikon wajah menangis.
BCA sebelumnya menyatakan masih melakukan proses pemulihan serta perbaikan layanan MBanking. Manajemen perusahaan pun mengucapkan permohonan maaf.
“Kami memohon maaf atas kendala dan ketidaknyamanan yang terjadi. Dapat kami sampaikan BCA berupaya semaksimal dan secepat mungkin melakukan proses pemulihan dan perbaikan,” ujar Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA Hera F. Haryn.
Hera mengatakan nasabah masih tetap dapat melakukan transaksi finansial melalui kanal pembayaran lainnya seperti internet banking (KlikBCA), aplikasi myBCA, electronic data capture (EDC) BCA dan ATM BCA saat BCA Mobile dilakukan pemulihan. “Dalam kesempatan ini, kami juga mengimbau kepada nasabah BCA untuk senantiasa berhati-hati terhadap berbagai macam modus penipuan yang mengatasnamakan BCA,” tuturnya.
Adapun emiten berkode BBCA sampai dengan semester pertama tahun ini membukukan transaksi mobile banking hingga Rp 2,55 triliun atau tumbuh 43,3 persen secara tahunan (YoY). Sementara itu, layanan Internet banking membukukan transaksi senilai Rp 8,42 triliun, naik 20,3 persen secara tahunan.
Pada periode yang sama, layanan transaksi di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan kantor cabang BCA masih tumbuh. Sepanjang semester I 2022, nilai transaksi di ATM mencapai Rp 1,12 triliun dengan pertumbuhan 8 persen YoY, sedangkan kantor cabang mencatatkan nilai transaksi sebesar Rp6,8 triliun atau naik 7,9 persen YoY.
BISNIS
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.