Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Pengeluaran Wisatawan Capai Rp 2,73 Juta dan Picu Perputaran Rp 369,8 Triliun Selama Libur Lebaran

Wisatawan yang melakukan one day trip menghabiskan sekitar Rp 904 ribu.

17 April 2024 | 10.02 WIB

Wisatawan memadati pantai Pangandaran di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Selasa 16 April 2024. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran mencatat jumlah kunjungan ke destinasi wisata di Pangandaran selama hari libur lebaran mencapai 159.125 orang. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Perbesar
Wisatawan memadati pantai Pangandaran di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Selasa 16 April 2024. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran mencatat jumlah kunjungan ke destinasi wisata di Pangandaran selama hari libur lebaran mencapai 159.125 orang. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengungkap pengeluaran rata-rata wisatawan selama musim libur lebaran mencapai Rp 2,73 juta. Hal itu berdasarkan hasil survei Kemenparekraf per 14 April 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Dari struktur pengeluaran, terdiri dari akomodasi, transportasi, makan-minum, dan oleh-oleh," kata Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf, Nia Niscaya, saat menghadiri acara The Weekly Brief with Sandi Uno (WBSU) di Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf, Selasa, 16 April 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nia juga merinci rata-rata pengeluaran wisatawan dari segi durasi. Wisatawan yang melakukan one day trip menghabiskan sekitar Rp 904 ribu, perjalanan 2-4 hari itu sekitar Rp 3,5 juta, bepergian seminggu itu Rp 6,4 juta, dan lebih dari 7 hari pengeluarannya mencapai Rp7,6 juta. 

Lebih lanjut, Nia menyampaikan bahwa perputaran ekonomi di sektor parekraf selama musim libur lebaran diperkirakan mencapai Rp 369,8 triliun. Perhitungan ini, sambung Nia, berdasarkan data pergerakan pemudik Kementerian Perhubungan serta hasil survei bahwa 90 persen masyarakat berwisata. 

"Ini juga didukung oleh waktu liburan atau cuti yang lebih panjang karena tahun ini lebih panjang dari tahun kemarin," ujarnya. 

Tak sampai di situ, Nia turut mengungkap tantangan yang dialami sektor parekraf selama libur lebaran. "Kendala-kendala dalam berwisata adalah macet, destinasi wisata ramai, kondisi cuaca, harga tiba-tiba meningkat, dan ada amenitas yang tidak memadai karena pada saat bersamaan terjadi ledakan pengunjung," ucapnya. 

Savero Aristia Wienanto

Bergabung dengan Tempo sejak 2023, alumnus Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada ini menaruh minat dalam kajian hak asasi manusia, filsafat Barat, dan biologi evolusioner.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus