Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Pengertian Social Media Marketing Beserta Strateginya

Social media marketing mempermudah pebisnis dalam menawarkan produknya kepada masyarakat melalui platform media sosial. Berikut bahasannya.

9 November 2023 | 12.11 WIB

Social media marketing mempermudah pebisnis dalam menawarkan produknya kepada masyarakat melalui platform media sosial. Berikut bahasannya. Foto: Canva
Perbesar
Social media marketing mempermudah pebisnis dalam menawarkan produknya kepada masyarakat melalui platform media sosial. Berikut bahasannya. Foto: Canva

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Social media marketing adalah dunia pemasaran yang menggunakan media sosial dalam memasarkan produk atau layanan dengan membuat konten untuk menarik perhatian audiens.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Seiring berkembangnya dunia digital, social media marketing sudah umum digunakan. Beberapa dari Anda mungkin sering melihat adanya ads atau konten endorse. Hal tersebut adalah bagian dari social media marketing. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam artikel ini, akan dijelaskan tentang social media marketing yang menjadi kunci kesuksesan dalam berbisnis serta strateginya.

Pengertian Social Media Marketing

Social media marketing adalah strategi pemasaran yang memanfaatkan platform media sosial sebagai sarana utama untuk mempromosikan produk.

Pendekatan ini melibatkan pembuatan konten yang kreatif, berbagi informasi, serta interaksi langsung dengan audiens melalui berbagai platform media sosial seperti Instagram, Twitter, Facebook, TikTok, LinkedIn, dan lainnya.

Social media marketing bertujuan untuk berinteraksi, meningkatkan kesadaran merek, dan mempromosikan produk atau layanan kepada audiens.

Strategi Social Media Marketing

Terdapat beberapa strategi penting dalam pemasaran media sosial atau social media marketing yang dapat diterapkan secara umum. Berikut penjelasannya:

1. Memahami Preferensi Audiens 

Langkah awal yang penting adalah memahami preferensi dan selera audiens Anda. Preferensi audiens menjadi acuan dalam menentukan sejauh mana produk atau layanan yang Anda tawarkan sesuai dengan harapan mereka.

Dengan pemahaman yang baik tentang preferensi audiens, Anda dapat merencanakan konten yang sesuai dan menarik untuk media sosial. Semakin relevan konten dengan preferensi audiens, semakin besar keterlibatan (engagement) yang dapat Anda capai.

2. Pilih Platform yang Tepat 

Langkah selanjutnya adalah menentukan platform media sosial yang paling cocok untuk mencapai target audiens Anda. Perlu diingat, bahwa setiap platform memiliki karakteristik dan demografi pengguna yang berbeda.

Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan audiens target Anda dan memilih platform yang paling relevan untuk mencapai mereka. 

Setiap platform juga memiliki fitur khusus yang dapat memengaruhi cara Anda menyajikan konten produk atau layanan Anda.

Misalnya, jika Anda ingin memasarkan produk di Instagram, Anda perlu mengemasnya dengan gaya yang sesuai dengan preferensi milenial. 

Hal ini disebabkan oleh mayoritas pengguna Instagram adalah milenial, sehingga kontennya harus sesuai dengan gaya yang mereka sukai.

3. Kreatif dalam Membuat Konten 

Kreativitas adalah salah satu kunci kesuksesan dalam social media marketing. Oleh karena itu, buatlah konten yang informatif, menarik, dan relevan dengan target audiens Anda. 

Konten yang menarik seharusnya mampu menambahkan tingkat keterlibatan (engagement) dan berpotensi untuk dibagikan (sharing). 

Konten yang menarik juga dapat mendorong orang untuk membeli atau menggunakan produk atau layanan yang Anda pasarkan.

Untuk menciptakan konten yang menarik, Anda harus melakukan penelitian terlebih dahulu. Cari tahu jenis konten apa yang diinginkan oleh audiens Anda dan jenis konten apa yang paling mereka sukai. 

Misalnya, jika audiens Anda lebih suka konten video, maka fokuslah pada menciptakan video yang menarik.

3. Jadwal Posting yang Tepat 

Penting untuk merencanakan waktu posting yang tepat untuk produk atau layanan Anda, dengan mempertimbangkan kapan audiens aktif di media sosial.

Sebagai contoh, unggah konten Anda pada jam-jam ketika orang biasanya aktif di media sosial, seperti jam berangkat kerja, istirahat, atau jam pulang kerja. 

Hindari mengunggah konten pada malam hari setelah jam 9, karena pada waktu tersebut, kemungkinan besar audiens sudah tidur dan tidak akan melihat konten Anda.

Konsistensi dalam posting konten juga sangat penting untuk membangun keterlibatan dengan audiens Anda. Buatlah jadwal posting yang teratur dan berusaha untuk mematuhinya.

4. Gunakan Iklan 

Salah satu strategi penting dalam social media marketing adalah mengiklankan konten yang telah Anda buat. 

Memanfaatkan fitur iklan pada platform media sosial dapat membantu meningkatkan jangkauan dan eksposur konten Anda kepada audiens yang lebih luas.

5. Evaluasi dan Pelajari 

Media sosial akan memberikan data yang akurat tentang seberapa suksesnya upaya pemasaran Anda. Data ini dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran untuk meningkatkan strategi pemasaran media sosial di masa depan.

Selain tingkat keterlibatan (engagement) dan berbagi (sharing), ada juga faktor-faktor lain yang dapat dijadikan indikator keberhasilan dalam social media marketing, seperti jumlah pengikut (followers), jumlah tampilan konten, dan seberapa sering konten Anda dibagikan kembali oleh orang lain.

Itulah penjelasan mengenai pengertian social media marketing beserta strateginya. Semoga bermanfaat.

RISMA KHOLIQ

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus