Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Namun, Baihaki, yang menggagas perubahan itu, terlihat tidak ceria di tengah suasana pesta. Restrukturisasi Pertamina yang dirancangnya sejak Maret lalu rupanya menghadapi jalan berliku. Presiden Abdurrahman Wahid memang sudah menyetujuinya lewat Keputusan Presiden (Keppres) No. 169/2000, 10 Desember lalu. Tapi pemerintah juga ingin agar direksi Pertamina tetap "gemuk" dengan empat direktur yang akan membawahkan empat direktorat, yakni direktorat hulu (mengurus eksplorasi dan produksi), direktorat hilir (mengelola bisnis pengolahan, perbekalan, pemasaran, niaga, dan perkapalan), direktorat keuangan, dan direktorat pengembangan (mengurus sumber daya manusia, pengembangan bisnis, teknologi informasi, dan lingkungan hidup).
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo