Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

PLN Jakarta Sebut Listrik di Beberapa Titik Pulih Lebih Lama, di Mana Saja?

PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya masih berupaya memulihkan aliran listrik di sejumlah titik di ibu kota dan sekitarnya.

21 Februari 2021 | 12.22 WIB

Pelajar melintasi banjir di Jalan Bangka, Jakarta Selatan, Jumat, 24 Januari 2020. Banjir tersebut terjadi karena intensitas hujan yang tinggi dan aliran kali di daerah tersebut meluap, ketinggian banjir bervariasi mulai dari 30 cm hingga 60 cm. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Perbesar
Pelajar melintasi banjir di Jalan Bangka, Jakarta Selatan, Jumat, 24 Januari 2020. Banjir tersebut terjadi karena intensitas hujan yang tinggi dan aliran kali di daerah tersebut meluap, ketinggian banjir bervariasi mulai dari 30 cm hingga 60 cm. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya masih berupaya memulihkan aliran listrik di sejumlah titik di ibu kota dan sekitarnya. Meski demikian, ada beberapa daerah yang kemungkinan pulih lebih lama karena genangan air yang masih tinggi.

"Beberapa daerah seperti Bangka (Jakarta Selatan) dan Cipinang Melayu (Jakarta Timur), yang jadi langganan banjir," kata General Manager PLN Distribusi Jakarta Raya, Doddy Pangaribuan, saat dihubungi di Jakarta, Minggu, 21 Februari 2021.

Sebelumnya, hujan yang turun di Jakarta dan sekitarnya sepanjang Sabtu kemarin, 20 Februari 2021, telah menyebabkan banjir di sejumlah titik. Sehingga, PLN harus memutus sementara aliran listrik demi keselamatan warga terkena dampak banjir.

Hingga pukul 9 pagi Minggu ini, PLN mencatat ada 146.310 pelanggan mereka di Jakarta yang kena pemadaman listrik. Dari jumlah itu, 113.061 sudah menyala dan 33.279 masih padam.

Menurut Doddy, ada beberapa prosedur yang harus dilakukan sebelum PLN menyalakan kembali aliran listrik. Pertama, PLN melakukan pengecekan ke lokasi terkena dampak banjir.

Di sana, petugas memastikan apakah ada infrastruktur yang rusak seperti kabel yang terputus. Jika dirasa aman, maka PLN harus membuat berita acara dengan perwakilan warga setempat. "Kalau sudah sepakat, baru dinyalakan," kata dia.

PLN tidak bisa menyalakan kembali listrik sepihak. Ia berkaca pada pengalaman di daerah Pejaten, Jakarta Selatan. Di sana sebagian warga mengeluhkan listrik tak kunjung menyala, tapi sebagian lain belum siap kalau listrik harus dihidupkan kembali.

Untuk itu, PLN menurunkan 2.300 personel mereka untuk memulihkan aliran listrik ini. Ia berharap proses pemulihan bisa segera selesai secepatnya.

Adapun daftar daerah yang masih padam aliran listrik-nya sampai Minggu pagi yaitu sebagai berikut:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

1. Jakarta Timur: Cipinang, Pinang Ranti, Kampung Makasar, Cipayung, dan Kampung Rambutan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

2. Jakarta Selatan: Fatmawati, Kemang, Pejaten, Warung Buncit, Kalibata, Petukangan, Pondok Kacang, dan Kuningan

3. Jakarta Pusat: Karet Tengsin

4. Jakarta Barat: Green Garden, Jl. K.H. Ahmad Dahlan, Kedoya, Kembangan, Puri Indah

5. Bekasi: Bintara, Jatiasih, Kalimalang, Pondok Gede, Jatibening

6. Tangerang Kota: Ciledug

PLN juga meminta pelanggan di area Jakarta mencatat kWh meter listrik secara mandiri di tengah situasi banjir. General Manager PLN UD Jakarta Raya Doddy Pangaribuan mengatakan pencatatan oleh petugas PLN kini masih terhambat banjir.

Fajar Pebrianto

Meliput isu-isu hukum, korupsi, dan kriminal. Lulus dari Universitas Bakrie pada 2017. Sambil memimpin majalah kampus "Basmala", bergabung dengan Tempo sebagai wartawan magang pada 2015. Mengikuti Indo-Pacific Business Journalism and Training Forum 2019 di Thailand.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus