Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Sah, BRI jadi Bank Pertama di Indonesia Dapat Izin Gandeng Alipay

BRI telah mendapat persetujuan dari OJK dan BI untuk dapat menerima dan memproses transaksi Alipay wallet di Indonesia sebagai acquirer.

23 Desember 2020 | 14.28 WIB

BRI dan Alipay. foto/bri.co.id dan global.alipay.com
Perbesar
BRI dan Alipay. foto/bri.co.id dan global.alipay.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Konsumer PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI, Handayani menyebutkan pihaknya telah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) untuk dapat menerima dan memproses transaksi Alipay wallet di Indonesia sebagai acquirer.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dengan begitu, BRI sah sebagai bank pertama di Indonesia yang bekerja sama dengan Alipay untuk meningkatkan penggunaan metode pembayaran melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Indonesia. Saat ini BRI terus berupaya meningkatkan ekspansi sistem transaksi nontunai (cashless) di tengah masyarakat melalui metode pembayaran QRIS.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Salah satu upaya BRI adalah menjalin kerja sama dengan Alipay sebagai penyedia aplikasi atau instrumen pembayaran dari luar negeri sehingga dapat bertransaksi di Indonesia melalui QRIS BRI,” ujar Handayani melalui siaran pers, Rabu, 23 Januari 2020.

Dengan kerja sama ini, pengguna Alipay yang tengah berkunjung ke Indonesia dapat melakukan transaksi pembayaran menggunakan QRIS di merchant BRI. Mereka juga bisa menikmati pengalaman pembayaran digital yang nyaman dan lancar cukup dari ponsel.

BRI dalam kerja sama ini bermitra dengan PT QFPay Technology Indonesia sebagai penyedia pendukung (system integrator) untuk mengintegrasikan sistem bank dan Alipay.

Badan Pusat Statistik (BPS) sebelumnya menyebutkan jumlah wisatawan Cina ke Indonesia dari tahun 2009 ke tahun 2019 melonjak hingga 450 persen. Berdasarkan data itulah, BRI melihat potensi pasar yang besar terkait kerjasama dengan Alipay. Jumlah wisatawan dan pengeluaran per kunjungan yang meningkat dari tahun ke tahun menjadi potensi bisnis besar bagi fee based income BRI.

Sebagai langkah awal kerja sama ini, BRI akan fokus pada penetrasi akseptasi Alipay di wilayah kerja BRI se-Indonesia yang banyak dikunjungi oleh turis Cina, seperti Bali, Batam dan juga Manado. Di luar area tersebut, BRI akan melakukan roll out akseptasi Alipay di seluruh jaringan merchant Bank BRI yang menggunakan QRIS.

Lebih jauh Handayani menyebutkan peluncuran kerja sama ini masih dalam rangka ulang tahun BRI ke-125. "BRI ke depan akan terus berkomitmen untuk mendorong cashless payment society demi kemajuan UMKM dan ekonomi Indonesia."

BISNIS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus