Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG cenderung stagnan di sesi pertama perdagangan hari ini, Rabu, 23 Juni 2021. Indeks menutup sesi pertama di level 6.087, sama persis dengan angka penutupan kemarin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Aksi jual investor asing masih terlihat pada sesi pertama hari ini, terlihat dari angka jual bersih asing yang mencapai Rp 290,9 miliar di pasar reguler. Sementara itu, di pasar negosiasi tercatat jual bersih asing sebesar Rp 1 miliar," dinukil dari analisis Tim Riset Samuel Sekuritas Indonesia, Rabu, 23 Juni 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Saham emiten telekomunikasi pelat merah Telkom Indonesia alias TLKM menjadi saham yang paling banyak dibeli investor asing di pasar reguler pada perdagangan sesi pertama hari ini dengan nilai net buy asing mencapai Rp 49,8 miliar. Selain Telkom, saham yang juga diborong asing adalah Mahaka Radio Integra Tbk alias MARI Rp 22,4 miliar dan Astra International Tbk alias ASII Rp 18,1 miliar.
Sementara itu, tiga besar saham paling banyak dibuang investor pada sesi pertama hari ini diisi oleh saham-saham bank, yaitu Bank Rakyat Indonesia alias BBRI Rp 175 miliar, Bank Jago Tbk alias ARTO Rp 46,6 miliar, dan Bank Mandiri Tbk alias BMRI Rp 32,9 persen.
Di sesi pertama hari ini, indeks sektoral yang menguat paling kencang adalah indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) yang menguat 1,8 persen. Indeks sektoral ini didorong terutama oleh sejumlah saham sektor telekomunikasi dan infrastruktur telekomunikasi, seperti CENT yang naik 6,7 persen, TOWR yang naik 3,3 persen), TLKM yang naik 2,7 persen, dan FREN yang naik 3,1 persen.
Sementara itu, indeks sektoral yang melemah paling dalam di sesi pertama hari ini adalah indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) yang melemah 1,4 persen. Sejumlah saham di sektor ini memang memerah di sesi pertama ini, seperti DGNS yang turun 6,8 persen, KAEF yang turun 6,5 persen, dan IRRA yang turun 4,8 persen.
Saham yang mengisi lima besar top gainer di sesi pertama ini antara lain Limas Indonesia Makmur Tbk alias LMAS yang naik 34,6 persen ke Rp 175 per saham, Primarindo Asia Infrastructure Tbk alias BIMA yang naik 32,1 persen ke Rp 74 per saham, Tira Austenite Tbk alias TIRA yang naik 25 persen ke Rp 400 per saham, Binakarya Jaya Abadi Tbk alias BIKA yang naik 24,6 persen ke Rp 334 per saham, dan Arthavest Tbk alias ARTA yang naik 24,5 persen ke Rp 635 per saham.
Adapun lima besar saham top loser pada sesi pertama hari ini adalah Indointernet Tbk alias EDGE yang turun 7 persen ke Rp 31.225 per saham, Perdana Bangun Pusaka Tbk alias KONI yang turun 7 persen ke Rp 1.130 per saham, Pradiksi Gunatama Tbk alias PGUN yang turun 6,9 persen ke Rp 240 per saham, Capitol Nusantara Indonesia Tbk alias CANI yang turun 6,9 persen ke Rp 174 per saham, dan Nusantara Pelabuhan Handal Tbk alias PORT yang turun 6,9 persen ke Rp 805 per saham.