Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Terkini Bisnis: Bahlil Buka Suara Soal Banding Nikel di WTO, Dolar AS Tergelincir Hari Ini

Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Kamis siang, 15 Desember 2022 antara lain kata Menteri Bahlil Lahadalia atas gugatan banding WTO.

15 Desember 2022 | 12.26 WIB

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (tengah) didampingi jajarannya memberi keterangan kepada wartawan terkait perkembangan investasi tahun 2022, di Jakarta, Senin, 26 September 2022. Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa Indonesia tahun ini menargetkan investasi yang masuk sebesar Rp 1.200 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Perbesar
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (tengah) didampingi jajarannya memberi keterangan kepada wartawan terkait perkembangan investasi tahun 2022, di Jakarta, Senin, 26 September 2022. Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa Indonesia tahun ini menargetkan investasi yang masuk sebesar Rp 1.200 triliun. TEMPO/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Kamis siang, 15 Desember 2022 dimulai dengan Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah melakukan banding di WTO, menyusul keputusan larangan ekspor dan hilirisasi bijih nikel.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Kemudian tanggapan CEO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Andre Sulistyo, atas tekanan harga saham perusahaan yang dipimpinnya dalam 11 hari berturut-turut. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain itu informasi mengenai dolar AS yang tergelincir terhadap sejumlah mata uang lainnya, usai Federal Reserve atau The Fed menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin, Kamis pagi, 15 Desember 2022. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:

1. Banding Gugatan Nikel di WTO, Bahlil: Sampai di Lubang Jarum pun, Kita Akan Hadapi

Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia buka suara soal langkah banding atas putusan panel Organisasi Perdagangan Dunia atau WTO. Dalam putusan tersebut dijelaskan bahwa kebijakan larangan ekspor dan hilirisasi bijih nikel domestik dinilai melanggar ketentuan perdagangan internasional.

“WTO ini kita sudah kalah, kita akan melakukan banding, negara kita ini sudah merdeka enggak ada yang boleh mengintervensi negara kita, masa yang lain ada yang mempermainkan seperti itu kita enggak boleh (mengambil langkah),” ujar Bahlil saat rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI pada Rabu, 14 Desember 2022. 

Dia mencontohkan ada negara adi daya yang menggunakan pajak progresif impor ketika membangun electric vehicle (EV) baterai kepada salah satu negara tertentu. Namun, di saat yang bersamaan ketika suatu negara membangun di negara adi daya tersebut, justru akan memberikan insentif US$ 7.000-8.000. “Jadi sebenarnya ini cara yang ambigu.”

Baca berita selengkapnya di sini.

2. ARB Berturut-turut, Ini Tanggapan Bos GoTo

Saham emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) berturut-turut menyentuh batas auto reject bawah alias ARB. Harga saham GOTO pun sempat anjlok hingga Rp 94. ARB terjadi berturut-turut selama 11 hari.

Menanggapi hal itu, CEO GoTo, Andre Sulistyo menjelaskan tekanan harga saham setelah berakhirnya lock-up disebabkan mekanisme pasar. "Ini tidak  merefleksikan fundamental, kinerja, atau prospek bisnis GoTo," ucap Andre melalui keterangan resmi GoTo pada Rabu, 14 Desember 2022. 

Penyebab lainnya adalah ihwal investor awal yang masuk pada harga lebih rendah dan ingin merealisasikan keuntungan. Andre juga menyebutkan berakhirnya siklus pendanaan untuk investor finansial juga menjadikan penurunan saham GOTO hingga ARB. Ditambah faktor akhir tahun atau kebutuhan likuiditas lainnya.

Baca berita selengkapnya di sini.

3. Dolar AS Melemah setelah The Fed Naikkan Suku Bunga

Dolar AS melemah terhadap sejumlah mata uang lainnya, usai Federal Reserve atau The Fed menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin, Kamis pagi, 15 Desember 2022. Sebelumnya The Fed berturut-turut melakukan empat kali kenaikan sebesar 75 basis poin sebagai langkah meredam inflasi.

Peningkatan terbaru ini mengangkat kisaran target untuk suku bunga dana federal menjadi 4,25 persen hingga 4,5 persen, level tertinggi dalam 15 tahun.

Indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, tergelincir 0,21 persen menjadi 103,7700 di akhir perdagangan New York.

Baca berita selengkapnya di sini.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus