Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Usmar Ismail Orang Pertama yang Orbitkan Ratu Horor Suzzana

Google merayakan hari lahir ke-97 Usmar Ismail melalui Google Doodle hari ini. Sosok Usmar Ismail ternyata memberi kenangan pada Ratu Horor Suzzana

20 Maret 2018 | 17.05 WIB

Usmar Ismail. Wikipedia.org
Perbesar
Usmar Ismail. Wikipedia.org

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Google merayakan hari lahir ke-97 Usmar Ismail melalui Google Doodle hari ini. Google menampilkan sebuah gambar vintage, bernuansa sephia. Menghadirkan gambar seorang pria berkacamata dengan kamera video berlatar tiga manekin perempuan--sepertinya ini merujuk pada film Tiga Dara, salah satu karya Usmar Ismail dalam perfilman Indonesia. Usmar Ismail adalah salah satu maestro perfilman tanah air. Ia merupakan sosok komplet yang pernah ada di era 1950-1960an. Usmar Ismail tak hanya membuat film, tapi juga aktif serta punya karya di bidang penulisan drama dan puisi. Baca: Orang Tua-Anak Sering Konflik, Pentingnya Belajar Jadi Orang Tua

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ratu Horor, Suzzana, pun mengingat jasa Usmar Ismail pada dirinya. Dalam wawancara dengan majalah Tempo yang terbit pada 17 Feb 2003, Suzzana mengatakan Usmar Ismail adalah orang yang pertama kali mengorbitkannya. "Saya pertama kali diorbitkan oleh sutradara Usmar Ismail dalam film Asrama Dara (1958). Ini film pertama saya, masih black & white, yang paling berkesan," kata Suzzana.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Melalui film pertamanya, Suzzana, pun mendapatkan penghargaan Best Child Actress in Asia di Tokyo pada 1960. Suzzana memang sempat membintangi beberapa film drama sebelum banting setir ke film horor. Saat ditanya alasan khusus peralihan genre film itu, Suzzana mengatakan alasan ia beralih ke film horor sangat sederhana. "Saya jenuh bermain film drama dan kepingin bermain film horor. Beranak dalam Kubur, 1971, adalah film horor saya yang pertama dan mencapai sukses luar biasa," kata Suzzana kala itu. Baca: Ayah, Puisi Mengharukan Anak Chef Harada yang Sempat Sakit

Suzanna bermain dalam sinetron 'Misteri Sebuah Guci 2' yang disiarkan di SCTV. [Dok TEMPO; 20030117].


Film 'Beranak dalam Kubur' pada 1971 memang sempat menjadi box office. Setelah itu, Suzzana menjadi ketagihan."Tema-tema horor langsung digemari penonton Indonesia pada waktu itu. Sekitar 14 film horor yang saya bintangi sukses besar," lanjutnya.

Sejumlah media menjulukinya sebagai "Ratu Horor" yang tak tertandingi. Suzzana pun berterima kasih atas predikat untuk dirinya itu. "Saya bersyukur telah bisa menghibur dan menakut-nakuti Anda semua selama ini. Tapi jangan takut beneran. Wong, saya ini paling seneng disayang, dan saya juga sayang sama Anda," katanya. Baca: Waspadai Ablasi Retina, Bisa Akibatkan Kebutaan Mata

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus