Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

3 Jenis Makanan yang Perlu Dihindari Ibu Hamil

Ibu hamil harus bisa menghindari makanan yang jadi pantangan selama kehamilan. Berikut beberap jenis makanan yang perlu dihindari.

30 Oktober 2022 | 18.58 WIB

Ilustrasi ibu hamil berdiri di antara pepohonan. unsplash.com/Ryan Franco
Perbesar
Ilustrasi ibu hamil berdiri di antara pepohonan. unsplash.com/Ryan Franco

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ibu hamil harus menjaga asupan nutrisinya karena bisa mempengaruhi janin yang ada di dalam perut. Perempuan yang sedang mengandung harus bisa memilih makanan yang tepat dan menghindari makanan yang jadi pantangan selama kehamilan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dilansir dari Healthline, berikut makanan yang perlu dihindari ibu hamil:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Ikan dengan merkuri tinggi

Merkuri adalah unsur yang sangat beracun dan paling sering ditemukan di air yang tercemar. Dalam jumlah yang lebih tinggi, markuri menjadi racun bagi sistem saraf, sistem kekebalan, dan ginjal. Merkuri juga dapat menyebabkan masalah perkembangan yang serius pada anak-anak.

Ikan laut dapat mengakumulasi merkuri dalam jumlah tinggi. Karena itu sebaiknya hindari ikan yang mengandung merkuri tinggi saat hamil dan menyusui. Ikan merkuri tinggi yang harus dihindari meliputi ikan todak, makarel, dan tuna (terutama tuna mata besar)

Mengonsumsi ikan rendah merkuri selama kehamilan sangat sehat. Menurut Food and Drug Administration (FDA), ikan yang mengandung merkuri rendah antara lain teri, ikan kod, dan ikan salmon. Ikan berlemak seperti salmon dan teri adalah pilihan yang baik karena mengandung asam emak omega-3 yang penting untuk bayi.

2. Ikan setengah matang atau mentah

Ikan mentah, terutama kerang, dapat menyebabkan beberapa infeksi. Bisa berupa infeksi virus, bakteri, atau parasit, seperti norovirus, VibrioSalmonella, dan Listeria .

Beberapa dari infeksi ini menyebabkan dehidrasi dan kelemahan. Wanita hamil sangat rentan terhadap infeksi listeria. Faktanya, menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), wanita hamil hingga 10 kali berisiko untuk terinfeksi oleh Listeria daripada populasi umum. 

Bakteri ini dapat ditemukan di tanah dan air atau tanaman yang terkontaminasi. Ikan mentah dapat terinfeksi selama pemrosesan, termasuk pengasapan atau pengeringan.

Bakteri Listeria dapat ditularkan ke bayi melalui plasenta. Hal ini dapat menyebabkan kelahiran prematur, keguguran, lahir mati, dan masalah kesehatan serius lainnya. Sangat disarankan untuk menghindari ikan mentah dan kerang dan hidangan sushi. 

3. Daging setengah matang, mentah, dan olahan

Makan daging setengah matang atau mentah meningkatkan risiko infeksi dari beberapa bakteri atau parasit, termasuk ToksoplasmaE. coliListeria, dan Salmonella .

Sebagian besar bakteri ditemukan di permukaan potongan daging utuh. Ibu hamil sebaiknya tidak mengkonsumsi produk daging olahan kecuali telah dipanaskan kembali sampai mengepul panas.

NOVITA ANDRIAN

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus