Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta -Infertilitas atau gangguan kesuburan merupakan masalah umum dan meningkat pesat di seluruh dunia. Kini, infertilitas mempengaruhi sekitar satu dari setiap enam pasangan dan para ahli memperkirakan bahwa 40 sampai 50 persen kasus ketidaksuburan disebabkan oleh pasangan laki-laki saja.
Meski infertilitas tak selalu dapat diobati, namun gangguan kesuburan tersebut dapat dicegah dengan mengonsumsi makanan sehat dan perubahan gaya hidup.
Faktor Jumlah Sel Sperma
Bagi pria, jumlah sperma merupakan aspek penting dari kesuburan pria. Konsentrasi atau jumlah sel sperma inilah yang dapat membantu menentukan kualitas sperma.
Nah, jika kualitas sperma yang rendah menjadi kendala pasangan Anda tak bisa hamil, berikut dialansir dari timesofindia.indiatimes.com, beberapa cara alami untuk meningkatkan jumlah sperma.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
1. Olahraga dan diet
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa olahraga dan penurunan berat badan bisa meningkatan jumlah sperma pada pria gemuk. Sebuah studi yang dilakukan pada 2017 menemukan, bahwa 16 pekan latihan aerobik selama 50 menit setiap hari, meningkatkan konsentrasi dan volume sperma pada 45 pria gemuk dan tidak banyak bergerak.
2.Kurangi stres
Stres menyebabkan tubuh Anda mengambil tindakan defensif dan menghemat energi. Tubuh menjadi kurang peduli dengan reproduksi dan lebih fokus bertahan hidup, di saat-saat sulit.
Baca juga : 6 Makanan yang Bisa Mengganggu Kesuburan
Melakukan pola makan sehat, olahraga teratur, dan sesuatu yang Anda sukai, semua itu akan membantu dalam mengelola stres. Untuk pria yang menderita stres berat atau kecemasan, dokter dapat meresepkan pil anti-kecemasan.
3. Tidak merokok
Mengutip WebMD, merokok menyebabkan masalah kesehatan reproduksi baik pada pria maupun wanita. Merokok tak hanya terkait dengan penurunan jumlah sperma, tapi juga kerusakan DNA dalam sperma. Hal ini dapat menyebabkan keguguran dan masalah reproduksi lainnya.
Merokok mengurangi jumlah sperma secara konsisten. Sebuah penelitian yang dilakukan pada 2016 meninjau hasil dari 20 penelitian lain termasuk 6.000 orang. Ditemukan bahwa pria yang merokok secara konsisten telah mengurangi jumlah sperma.
4. Hindari alkohol dan obat-obatan
Mengonsumsi obat-obatan seperti ganja dan kokain berhubungan langsung dengan penurunan jumlah sperma. Selain itu, minum minuman beralkohol secara berlebihan juga dapat menurunkan kadar testosteron dan kualitas serta kuantitas sperma pada pria. Bahkan bisa menyebabkan libido rendah dan bahkan impotensi.
5. Hindari mengenakan pakaian atau celana ketat
Hindari mengenakan celana ketat dan skinny jeans jika Anda ingin meningkatkan jumlah sperma. Pakaian ketat dapat membuat skrotum terlalu hangat, ini bisa berdampak negatif pada produksi sperma. Sesuai studi 2018, memakai celana boxer jauh lebih baik daripada memakai celana dalam.
6. Konsumsi makanan kaya antioksidan
Mengutip Verywell Family, selain dapat menangkal kanker dan penyakit jantung, antioksidan juga dapat meningkatkan kesuburan pria. Antioksidan membantu mengurangi jumlah radikal bebas dalam tubuh.
Radikal bebas ini dapat menyebabkan peradangan, yang pada akhirnya dapat menyebabkan beberapa penyakit dan kelainan. Menurut beberapa penelitian, meningkatkan jumlah makanan antioksidan dalam makanan Anda dapat membantu meningkatkan jumlah sperma. Artiya kesuburan pria naik.
KAKAK INDRA PURNAMA
Baca juga : Ilmuwan Temukan Hormon Seks Baru di Ikan Zebra, untuk Kesuburan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.