Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Masih tingginya jumlah pasien Covid-19 membuat setiap orang harus lebih menjaga diri dari berbagai risiko penularan di tempat umum. Selain #pakaimasker dan #jagajarak sejauh 1,5-2 meter dari orang lain, tak jarang pula yang memilih untuk memakai sarung tangan, khususnya saat berbelanja kebutuhan di pasar swalayan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Banyak orang menggunakan pelindung tangan untuk mencegah penularan Covid-19 lewat sentuhan barang. Sayangnya, penggunaan sarung tangan sering tidak efektif lantaran banyak orang memakai dan melepaskannya dengan cara yang salah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Agar hal tersebut tidak lagi dilakukan, dosen di New York Medical College sekaligus mantan kepala petugas medis Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, Robert Amler, dan dokter spesialis penyakit menular sekaligus wakil direktur medis di Westmed Medical Group, Sandra Kesh, dari situs CDC dan The Good Housekeeping pun membagikan beberapa tips.
Cuci tangan sebelum memakai sarung tangan
Sebelum menggunakan sarung tangan, setiap orang wajib #cucitangan terlebih dulu dan bertujuan agar tangan dalam keadaan yang benar-benar steril sebelum dilindungi.
“Jangan lupa, mencuci tangan dilakukan dengan air mengalir dan sabun selama 20 detik serta dikeringkan agar penggunaan sarung tangan tidak meningkatkan kelembaban dan menyebabkan jamur,” kata Kesh.
Hindari menyentuh wajah selama memakai sarung tangan
Amler mengatakan banyak orang yang tidak menyadari senang menyentuh wajah. Untuk itu, entah saat bagian muka gatal atau alasan apapun juga, kebiasaan buruk tersebut pun harus dihindari selama memakai sarung tangan.
“Karena percuma saja, ini akan meningkatkan risiko untuk terpapar virus corona juga,” kata Amler.
Hati-hati melepas sarung tangan
Kesh mengingatkan agar berhati-hati dalam melepas sarung tangan. Pertama, Anda wajib menjepit bagian luar sarung tangan di pergelangan tangan dan pastikan tidak menyentuh kulit, lalu lepaskan. Jika salah satu sudah berhasil, sarung tangan lainnya harus dilepas dengan memasukkan jari jangan telanjang ke pergelangan sarung tangan dan digulung ke atas hingga keluar.
“Saat melepaskan sarung tangan, jangan sampai merobeknya. Pelan-pelan saja,” katanya.
Langsung dibuang
Setiap peralatan medis yang sudah digunakan, seperti sarung tangan, sebaiknya langsung dibuang dan tidak dicuci serta digunakan kembali. Cara membuangnya ialah dengan memasukkan ke plastik, lalu ikat dan baru dibuang.
“Jangan lupa kembali mencuci tangan dengan air dan sabun atau menggunakan hand sanitizer agar tangan kembali steril,” kata Kesh.
*Konten ini adalah kerja sama Tempo.co dengan #SatgasCovid-19 demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Tegakkan protokol kesehatan, ingat selalu #pesanibu dengan #pakaimasker, #jagajarakhindarikerumunan, dan #cucitanganpakaisabun.