Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Gampang Rumus Menghitung Berat Badan Ideal, yang Susah Turunkan Bobot Tubuh

Menghitung berat badan ideal itu gampang, tapi yang paling sulit adalah menurunkan bobot tubuh. Berbagai cara pun dilakukan agar berhasil.

30 April 2021 | 14.30 WIB

Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Perbesar
Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Berat badan ideal berpengaruh pada kondisi kesehatan tubuh. Pasalnya, memiliki berat badan berlebih atau obesitas maupun terlalu ringan akan berdampak buruk bagi kesehatan. Perlunya berat badan ideal merupakan langkah utama sebagai upaya hidup sehat. Sehingga dapat beraktivitas dan berkarya lebih maksimal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Untuk mengetahui apakah berat badan sudah ideal bisa dihitung dengan beberapa rumus. Misalnya pakai kalkulator Body Mass Index (BMI). Rumus satu ini dibedakan berdasarkan usia, hanya bisa dipakai untuk usia 20 tahun keatas. Dan hitungannya berdasarkan tinggi dan berat badan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Rumus BMI sebagai berikut,

Berat badan ideal = Berat badan (kilogram): Tinggi badan (meter). Sebagai contohnya, jika berat badan  47 kilogram dan tinggi badan 1,63 meter, maka nilai BMI adalah 47:(1,63)= 17.8. Artinya, berat badan tersebut masuk kategori di bawah rata-rata.

Dilansir dari Joslin Diabetes Center, BMI untuk kawasan Asia dinyatakan kurus kalau hasilnya lebih kecil dari 18,5. Jika normal atau ideal menunjukkan angka antara 18,5 hingga 24,9. Dikatakan overweight jika nilainya 25 hingga 29,9. Dan obesitas jika hasil hitungannya  ≥30 atau ≥25. Jika angka BMI sudah melebihi angka 40, sudah menunjukkan tanda bahaya, perlu penanganan.

Intinya semakin berat badan, semakin tinggi hasil hitungan BMI dan semakin tinggi risiko obesitas. Namun, rumus BMI kerap menimbulkan kesalahpahaman bagi atlet atau olahragawan. Sebab, berat badannya juga berasal dari massa otot, sehingga atlet bisa dinyatakan kelebihan berat badan jika mengikuti rumus BMI, padahal sebenarnya tidak.

Rumus kedua adalah pakai perhitungan rumus broca. Cara hitung berat badan pria dan wanita dibedakan, hal ini karena komposisi tubuh yang beda.

Berikut rumusnya:

Pria: Berat badan ideal (kilogram) = [tinggi badan (sentimeter) – 100] – [(tinggi badan (sentimeter) – 100) x 10 persen]. Misalnya tinggi badan 170 sentimeter, cara menghitungnya adalah (170-100)-[(170-100)x10%], 70-7= 63. Jadi, berat badan ideal kamu adalah 63 kilogram.

Wanita: Berat badan ideal (kilogram) = [tinggi badan (sentimeter) – 100] – [(tinggi badan (sentimeter) – 100) x 15 persen]. misalnya tinggi badan 158, cara menghitungnya adalah (158-100)-[(158-100)x15%), 58-8,7= 49,3. Jadi, berat badan kamu adalah 49,3 kilogram.

Rumus Broca ini ditemukan oleh Pierre Paul Broca pada 1871 kemudian dipopulerkan oleh Dr. BJ Devine pada 1970 an, hingga kini menjadi rujukan untuk mengetahui angka berat badan ideal.

RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus