Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kutil merupakan benjolan pada kulit yang berakar di permukaan kulit. Ada beragam jenis kutil, namun semuanya disebabkan oleh virus HPV (human papilloma virus).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Virus HPV dapat menyerang berbagai bagian tubuh, termasuk telapak tangan, kaki, dan kelamin. Virus penyebab kutil ini biasanya menular melalui kontak fisik dengan penderita kutil atau dari benda yang terkontaminasi. Setelah kulit terpapar HPV, kutil membutuhkan waktu sekitar 2–6 bulan untuk berkembang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilansir dari Healthline, kutil yang tergolong ringan biasanya dapat sembuh sendiri tanpa diobati. Meski begitu, kutil bisa menyebabkan nyeri dan iritasi di kulit. Oleh karena itu, segera periksakan diri ke dokter bila memiliki kutil, untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Secara umum, ada beberapa jenis kutil dengan ciri yang berbeda. Berikut penjelasannya.
Kutil biasa
Kutil biasa tumbuh di punggung jari tangan, kaki, dan lutut. Namun, kutil jenis ini juga bisa muncul di tempat lain.
Ciri kutil jenis ini adalah tebal, kasar, dan tampak bulat. Tampaknya seperti kembang kol dengan warna abu-abu. Ukuran kutil ini berkisar 1 mm hingga 1 cm, atau lebih besar.
Tanda yang muncul:
- Berwarna cokelat atau merah muda
- Bertekstur kasar
- Nyeri saat disentuh
- Terdapat bintik-bintik hitam di sekitarnya
Meski tidak berbahaya, tetapi kutil ini cukup mengganggu dan dapat menyebar melalui kontak langsung, seperti dikutip dari Medical News Today.
Plantar
Kutil plantar biasa tumbuh di telapak kaki. Kutil plantar tampak seperti lubang kecil di telapak kaki dengan dikelilingi kulit yang mengeras.
Ada dua jenis plantar yang bisa muncul di telapak kaki, yakni plantar tipe myrmecial dan plantar tipe mosaik. Tanda yang muncul meliputi:
- Kulit di area tumbuhnya kutil terasa keras dan menebal (kalus)
- Terdapat titik-titik hitam di atas kutil akibat penggumpalan darah
- Nyeri di kaki saat berdiri atau berjalan
Kutil datar (flat wart)
Kutil datar biasanya tumbuh di wajah, paha, atau lengan. Kutil jenis ini tidak menyakitkan dan cenderung muncul di dekat luka. Misalnya, bekas luka akibat mencukur.
Ciri-cirinya:
- Bertekstur halus
- Berwarna merah muda, cokelat muda, atau kuning
- Bagian atas benjolan rata
- Muncul berkelompok atau banyak
Kutil filiform
Kutil filiform tumbuh di sekitar mulut atau hidung dan kadang-kadang di leher atau di bawah dagu. Kutil jenis ini dapat menular dan menyebar ke bagian tubuh lain.
Filiform kecil dapat berbentuk seperti flap kecil. Kutil jenis ini dapat memproyeksikan kulit dalam helai tipis seperti jari. Dilansir dari Healthline, filiform memiliki warna yang sama dengan kulit. Biasanya, kutil ini tidak menyakitkan kecuali muncul di daerah sensitif, seperti lipatan kulit.
Tanda dan gejala filiform meliputi:
- Gatal di kulit yang ditumbuhi kutil
- Kutil berdarah
- Nyeri
Kutil periungual
Kutil periungual biasanya tumbuh di bawah atau di sekitar kuku jari kaki dan tangan. Umumnya, kutil periungual tidak menimbulkan gejala.
Sebaliknya, jika kutil periungual berukuran besar, akan muncul gejala berupa:
- Gangguan pertumbuhan kuku
- Kulit di sekitar kuku terbelah
- Kerusakan pada kuku dan kutikula (lapisan kulit di pangkal kuku)
Kutil kelamin
Kutil kelamin terjadi akibat infeksi menular seksual. Pada wanita, kutil ini dapat tumbuh di dalam vagina, serviks, atau anus. Sementara pada laki-laki, kutil kelamin dapat tumbuh di penis, selangkangan, skotrum, serta bagian dalam atau luar anus.
Gejala kutil kelamin yang umum terjadi adalah:
- Gatal atau rasa tidak nyaman di area kelamin
- Kulit di sekitar area kelamin lebih lembap
- Nyeri atau pendarahan pada vagina selama atau setelah berhubungan seks
- Keputihan
M. RIZQI AKBAR
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.