Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

Waspadai Dampak El Nino, dari Penyakit sampai Rawan Pangan

Masyarakat diminta mengantisipasi potensi munculnya penyakit menular serta rawan pangan yang dipicu dampak El Nino.

7 Agustus 2023 | 21.52 WIB

Kondisi Sungai Citarum yang mulai berubah jadi rawa setelah hampir 70 persen badan sungai mengering di Desa Selacau, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 1 Agustus 2023. BMKG menyatakan fenomena alam El Nino tahun ini menyebabkan kemarau  lebih kering dan panjang, yang berdampak pada produksi pertanian dan mengeringnya sumber-sumber air. TEMPO/Prima mulia
Perbesar
Kondisi Sungai Citarum yang mulai berubah jadi rawa setelah hampir 70 persen badan sungai mengering di Desa Selacau, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 1 Agustus 2023. BMKG menyatakan fenomena alam El Nino tahun ini menyebabkan kemarau lebih kering dan panjang, yang berdampak pada produksi pertanian dan mengeringnya sumber-sumber air. TEMPO/Prima mulia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Perubahan cuaca yang ekstrem akibat El Nino berpotensi memicu berkembangnya sejumlah penyakit. Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, pun meminta masyarakat mengantisipasi potensi munculnya penyakit yang dipicu dampak El Nino.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Karena itu, pihak terkait dan masyarakat harus mewaspadai kondisi tersebut dengan persiapan yang memadai," kata Lestari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelumnya, Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Tjandra Yoga Aditama, mengingatkan masyarakat dan pemerintah untuk fokus menghadapi El Nino yang kemungkinan akan terus berlanjut hingga akhir tahun. Badan Pangan Dunia (FAO) juga telah mengeluarkan pernyataan yang mengharapkan negara-negara melakukan risiko mitigasi dan intervensi segera dalam menghadapi kemungkinan kurangnya pasokan makanan dengan menyiapkan cadangan makanan strategis.

Selain itu, akan ada sejumlah masalah kesehatan yang mungkin terjadi sebagai dampak El Nino, antara lain peningkatan penyakit menular, water borne disease atau penyakit karena bakteri yang terbawa air, dan penurunan akses ke fasilitas pelayanan kesehatan. Menurut Lestari, para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah harus mewaspadai peringatan badan dunia itu dengan sejumlah langkah antisipasi.

Siapkan cadangan pangan
Kesiapan cadangan pangan tentu harus benar-benar cukup untuk menghindari terjadinya rawan pangan di sejumlah daerah. Selain itu, legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu meminta upaya meningkatkan daya tahan tubuh melalui asupan gizi seimbang dan konsistensi vaksinasi dasar juga harus ditingkatkan.

Adapun, kesiapan sejumlah fasilitas kesehatan dan perangkat pendukungnya juga harus dilakukan dalam mengantisipasi munculnya penyakit menular, seperti demam berdarah dengue di sejumlah daerah. Orang tua di setiap keluarga harus mampu konsisten menjaga daya tahan tubuh putra-putrinya dengan memberikan asupan gizi seimbang yang bersumber dari sumber pangan yang ada di sekitar tempat tinggal.

"Dengan kesiapan dari para pemangku kebijakan dan masyarakat dalam meningkatkan daya tahan tubuh setiap warga, dampak El Nino terhadap terhadap kondisi kesehatan nasional bisa diantisipasi dengan baik," tutur Lestari.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus