Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jepara -Kepulauan Karimunjawa merupakan gugusan pulau di Laut Jawa yang termasuk dalam wilayah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Kepulauan ini memiliki luas daratan kurang lebih 1.500 hektare dan luas perairan kurang lebih 110.000 hektare. Kini, Karimunjawa dikembangkan menjadi pesona wisata Taman Laut yang mulai banyak digemari wisatawan lokal maupun mancanegara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepulauan Karimunjawa yang menurut legenda lokal ditemukan oleh Sunan Nyamplungan ini turut memiliki sejumlah keunikan, di antaranya:
1. Destinasi Wisata Alam
Karimunjawa menyediakan cukup banyak destinasi wisata alam, di antaranya:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Kolam Hiu, di Desa Karimunjawa (Pulau Menjangan Besar)
- Legon Lele, di Desa Karimunjawa (Pulau Karimunjawa)
- Bukit Love, di Desa Karimunjawa Dusun Jatikerep (Pulau Karimunjawa)
- Bukit Nyamplungan, di Desa Karimunjawa (Pulau Karimunjawa)
- Bukit Joko Tuo, di Desa Karimunjawa (Pulau Karimunjawa)
- Tracking Hutan Mangrove, di Desa Kemojan (Pulau Kemujan)
- Pantai Batu Karang Pengantin, di Desa Kemojan Dukuh Karanglawang (Pulau Kemujan)
- Dan masih banyak lagi.
Wisatawan melakukan aktivitas selam permukaan di sekitar Pulau Cilik, Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, 4 Agustus 2018. ANTARA FOTO/Aji Styawan
2. Kuliner Khas
Karimunjawa merupakan pemasok hasil laut terbesar di Jawa, sehingga di daerah ini pengunjung dapat menemukan banyak kuliner khas seafood. Selain seafood, pengunjung juga bisa menemukan garangasem kudus, timlo solo, mendoan purwokerto, swikee purwodadi, dan siomay karimunjawa.
3. Penduduk
Kepulauan Karimunjawa merupakan salah satu daerah di Indonesia yang dihuni multi etnis, meliputi suku Jawa, Bugis Makassar, dan Madura.
Untuk masyarakat beretnis Jawa, mayoritas tinggal di Dukuh Karimun, Dukuh Legon Lele, Dukuh Nyamplungan, dan Dukuh Mrican, dengan mata pencaharian utama: bertani dan industri rumah tangga membuat batu bata merah dan minyak kelapa.
Masyarakat etnis Bugis Makassar mayoritas mendiami Pulau Kemujan, Dukuh Batu Lawang, Dukuh Legon Gede, dan Dukuh Tlogo, dengan mata pencarian utama sebagai nelayan.
Sementara masyarakat Madura, mayoritas berprofesi sebagai nelayan dan membuat ikan kering.
4. Wisata Religi
Selain memiliki banyak lokasi wisata alam, Kepulauan Karimunjawa juga memiliki sejumlah destinasi wisata berbau keagamaan, di antaranya:
- Makam Sunan Nyamplungan, di Desa Karimunjawa (Pulau Karimunjawa)
- Makam Sayid Kambang, di Desa Karimunjawa (Pulau Karimunjawa)
- Makam Sayid Abdullah, di Desa Karimunjawa (Pulau Karimunjawa)
Demikian 4 keunikan Kepulauan Karimunjawa, Jawa Tengah, nan eksotis. Tertarik berwisata ke gugusan pulau tersebut?
DELFI ANA HARAHAP
Baca juga : Kiat Kepulauan Karimunjawa Mengatasi Sampah Plastik