Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Atalia Praratya, istri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengikuti jejak suaminya untuk kembali beraktivitas usai masa pencarian jenazah putranya, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang meninggal karena tenggelam di Sungai Aare, Bern Swiss. Sejak kemarin, ia sudah kembali melaksanakan kegiatannya sebagai Ketua Penggerak PKK Jawa Barat atau Mamah Jawa Barat, demikian ia menjuluki jabatannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Selain kembali menekuni tugasnya sebagai istri gubernur, Atalia sejak hari ini mulai mengajar kembali. Ia adalah dosen komunikasi di Universitas Widyatama, Kota Bandung, Jawa Barat. Unggahannya saat mengajar kembali itu diperlihatkan dalam sebuah video di Instagram Storynya pada Rabu, 8 Juni 2022. "Mengaja mata kuliah Public Speaking kelas A dan B," tulisnya pada unggahan video itu dengan menyebut akun kampus Universitas Widyatama.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Di video, terlihat wajah Atalia sudah jauh lebih segar dan tersenyum di hadapan mahasiswanya yang diberinya materi secara online itu. "Gitu cakep banget, keren Dinda," katanya berseru kepada mahasiswinya yang terlihat tengah melakukan presentasi. Gesturnya ketika memberi materi kuliah berbicara. Tangannya bergerak ketika menerangkan sesuatu.
Atalia sendiri sebelumnya mengakui, air matanya terus mengalir setelah meyakini Eril meninggal karena hanyut terbawa arus deras Sungai Aare. Dua hari lalu, ia mengunggah foto-foto bersama putranya, salah satunya foto terakhir di pagi hari sebelum terjadinya musibah.
Atalia mengakui secara jujur, ingin sekali bertanya, mengapa terjadi kejadian itu, yang membuat murung tak hanya keluarga tapi masyarakat di Indonesia. "Rasanya untuk menanyakan, mengapa kamu, Ril? Mengapa sekarang? Mamah merasa tak pantas, karena Mamah bukanlah pemilikmu yang sebenarnya," tulisnya. "Insyaallah kamu sudah bahagia dalam limpahan kasih sayang Sang Pencipta."
Suaminya, Ridwan Kamil atau Emil juga menuliskan ia dan istrinya tiap malam masih meratap kepergian Eril secara mendadak itu. Sekalipun sudah mengikhlaskan dan menerima takdir Tuhan, Emil menuliskan, selalu terdengar suara tangisan Atalia dan ia sendiri menangis tanpa suara merasakan sesak di dada.
"Saat ini kami sedang menggapai tali keimanan dan keikhlasan agar bisa memandu kami beradaptasi dengan takdir ini," tulis Emil pada bagian awal video, menggambarkan keikhlasannya bersama Atalia Praratya, dan adik Eril, Camillia Laetitia Azzahra menerima takdir.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.