Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Dalam vlog terbarunya Deddy Corbuzier merespons obrolan Pablo Benua dengan Rey Utami perihal rencana Deddy menjadi mualaf.
Deddy menanggapi video tersebut untuk meluruskan alasan dirinya lebih memilih untuk mempelajari Islam terlebih dahulu ketimbang bersegera mengucapkan syahadat sebagai tanda ia berpindah agama.
Menurut Deddy penting baginya untuk mengetahui seperti apa ajaran agama yang menarik perhatiannya tersebut. Hal itu dijadikan bekal bagi Deddy untuk memperkaya pemahaman dan mengokohkan pilihannya.
“Kalau saya tidak belajar dulu, saya khawatir nantinya saya punya pertanyaan-pertanyaan banyak yang nantinya tidak terjawab dan saya bimbang. Dan kalau saya bimbang saya nggak tahu nantinya seperti apa, itu saya.” ujar Deddy.
Sebelum menutup videonya Deddy juga sempat membacakan beberapa komentar netizen yang masuk ke DM Instagramnya. “Ini yang saya dapat di DM Instagram saya, banyak sekali orang yang ngeributin soal ini, ngeributin soal perpindahan agama saya yang saya nggak balas. Ini yang saya. Bayangkan kalau pada saat itu saya tidak belajar soal keindahan agama yang baru lalu tiba – tiba saya mualaf saya enggak akan siap menghadapi semua ini.” tutur Deddy.
Deddy Corbuzier menjadi mualaf pada 21 Juni 2019 di Pesantren Ora Aji, Sleman, Yogyakarta, dengan bimbingan guru spiritual dan juga sahabatnya, Gus Miftah.
Baca juga: Deddy Corbuzier Tanggapi Vlog Pablo Benua Soal Mualaf
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini