Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA) dan Organisasi Pariwisata Dunia (UNWTO) telah membuat alat online bagi pemerintah dan pelancong untuk memberikan informasi tentang persyaratan Covid-19 saat melakukan perjalanan dan tindakan yang berlaku di tempat tujuan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Alat yang disebut Destination Tracker itu tersedia melalui situs web kedua organisasi dan akan memberikan informasi tentang beragam hal terkait Covid-19. Diantaranya indikator Covid-19 terkait tingkat infeksi, tingkat kepositifan, dan vaksinasi yang diluncurkan menurut negara tujuan; peraturan perjalanan udara terkait persyaratan pengujian dan karantina seeta persyaratan di destinasi terkait persyaratan kesehatan dan keselamatan umum seperti penggunaan masker, transit melalui suatu negara, jam malam, atau peraturan terkait restoran dan atraksi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemerintah dapat menggunakan Destination Tracker untuk mengunggah informasi perjalanan Covid-19 sehingga calon pelancong akan tahu apa yang dipersyaratkan di tempat tujuan mereka. Dengan informasi mengenai negara tujuan yang terus diperbarui itu, pemangku kepentingan perjalanan termasuk Perusahaan Manajemen Destinasi (DMC) dan agen perjalanan, akan dapat memperoleh informasi tujuan terbaru sehingga memungkinkan pelancong untuk membuat keputusan yang tepat ketika perbatasan dibuka kembali dan perjalanan dilanjutkan.
Sekretaris Jenderal UNWTO Zurab Pololikashvili berkata, “UNWTO dengan senang hati memperkuat kemitraannya dengan IATA, Anggota Afiliasi UNWTO, untuk menyediakan alat penting ini. Wisatawan dan perusahaan akan dapat memeriksa persyaratan yang berlaku untuk perjalanan udara, serta tindakan apa yang akan diterapkan di tempat tujuan yang dikunjungi. Kami percaya alat ini juga penting bagi pemerintah untuk melacak pembatasan perjalanan yang ada dan mendukung pemulihan sektor kami yang aman."
Destination Tracker UNWTO-IATA dibangun di atas kemitraan yang ada antara kedua pihak. Pada Oktober 2020, UNWTO dan IATA menandatangani Nota Kesepahaman untuk bekerja sama memulihkan kepercayaan dalam perjalanan udara internasional. “Sudah lebih dari satu tahun sejak kebebasan untuk bepergian hilang karena langkah-langkah Covid-19 menutup perbatasan,” kata Willie Walsh, Direktur Jenderal IATA.
“Ketika pemerintah memiliki kepercayaan untuk membuka kembali perbatasan, orang akan bersemangat untuk bepergian. Dan mereka akan membutuhkan informasi yang akurat untuk memandu mereka. Dengan dukungan dari organisasi pariwisata nasional, UNWTO-IATA Destination Tracker akan membantu pelancong dan perusahaan perjalanan mendapatkan informasi terbaru untuk perencanaan perjalanan," kata Walsh.
JAPAN TODAY