Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

Kevin Aprilio Angkat Bicara Soal Keterlibatannya dalam Kasus Robot Trading

Kevin Aprilio mengakui pernah mempromosikan robot trading Net89 dan memberikan testimoni.

27 Oktober 2022 | 12.30 WIB

Musikus Kevin Aprilio dikabarkan juga sudah membeli token kripto ASIX sebesar Rp 100 juta. Menanggapi berita larangan tersebut, Anang Hermansyah mengungkapkan jika saat ini pihaknya sedang mengurus perizinan ke Bappebti, agar ASIX Token bisa diperdagangkan di Indonesia. Instagram/Kevin Aprilio
Perbesar
Musikus Kevin Aprilio dikabarkan juga sudah membeli token kripto ASIX sebesar Rp 100 juta. Menanggapi berita larangan tersebut, Anang Hermansyah mengungkapkan jika saat ini pihaknya sedang mengurus perizinan ke Bappebti, agar ASIX Token bisa diperdagangkan di Indonesia. Instagram/Kevin Aprilio

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Musisi, Kevin Aprilio ikut terseret dalam kasus dugaan penipuan dan penggelapan robot trading Net89. Hal tersebut karena Kevin pernah mempromosikan Net89 yang kini dilaporkan telah merugikan ratusan korban dengan kerugian Rp 25 miliar.

"Mengenai berita yang hari ini beredar tentang Net89, iya betul saya pernah tampil di zoom meeting team teman saya untuk mempromosikan Net89, namun itu hanya sekali," tulis Kevin di Instagram pada Rabu, 26 Oktober 2022.

Kevin mengungkapkan beberapa alasan mengapa ia bersedia untuk bergabung mempromosikan Net89. Ia mengaku ikut memberikan testimoni terhadap robot trading tersebut karena percaya kepada temannya.

"Karena teman saya menujukkan Net89 alias PT SMI memiliki izin SIUPL dari Kementerian Perdagangan dan menjadi anggota AP2LI (Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia 2) yang mana 2 lembaga tersebut adalah lembaga yang tinggi untuk memberikan izin seputar dunia network marketing," tulisnya.

Setelah itu, Kevin mengaku tidak tahu lagi mengenai apa yang terjadi terhadap Net89. "Jadi perihal di tengah-tengah perjalanan terjadi sebuah scam/perusahaan gagal bayar saya tidak mengetahui apa-apa soal itu," tulisnya.

Kevin memastikan kalau selama ini dia tidak menerima uang dari perusahaan robot trading tersebut. "Saya juga tidak pernah menerima transferan dari anggota Net89," tulisnya. "Jadi itu saja klarifikasi saya. Semoga dapat memberikan penerangan."

Kevin Aprilio, Atta Halilintar, Taqy Malik, dan Mario Teguh dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh kuasa hukum yang mewakili 230 korban, M Zainul Arifin pada Rabu, 26 Oktober 2022 terkait dugaan penipuan atau penggelapan robot trading Net89. Atta Halilintar membantah terlibat dalam kasus ini dan hanya melakukan lelang headband atau bandana yang dimenangkan oleh pendiri Net89 Reza Paten senilai Rp 2,2 miliar. Sama seperti Atta, lelang sepeda milik Taqy Malik juga dimenangkan oleh Reza Paten senilai Rp 700 juta.

JENIATI ARTAULI TAMPUBOLON

Baca juga: Taqy Malik Bantah Terlibat Robot Trading: Uang yang Diterima Murni Hasil Lelang

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus