Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Sepanjang Tahun Baru Cina atau Imlek, Mal Kota Kasablanka, menghelat pertunjukan grup musik yang membawakan lagu-lagu Mandarin. Tangkaian perayaan Imlek di Kota Kasablanka tersebut dikemas dalam acara Festive Blossom.
"Musik pop Mandarin baru (Imlek) tahun ini, kami mencari sesuatu yang unik," kata Senior Promotion Manager Kota Kasablanka Agung Gunawan, Rabu, 22 Januari 2020.
Agung menjelaskan, beragam acara hiburan dalam Festive Blossom untuk menambah kemeriahan penawaran 50 persen dining cashback. Program kuliner itu dimulai pada 20 Januari hingga 28 Februari 2020.
Pertunjukan grup musik pop Mandarin akan dipentaskan pada 25 Januari dan 26 Januari, setiap pukul 14.00. Ihwal lagu-lagu Mandarin, menurut dia agaknya sebagai nostalgia, ketika semakin jarang dipentaskan atau dinyanyikan.
"Menurut saya, mungkin orang kangen mendengar musik Mandarin. Apalagi kalau sekarang K-pop (Korean Pop) atau J-pop (musik populer Jepang)," tuturnya.
Agung menambahkan, keistimewaan mengadakan pertunjukan grup musik khusus membawakan lagu-lagu Mandarin, untuk memikat minat yang berbeda. "Kalau misalnya kami menampilkan band (lagu-lagu populer umum) biasa tempat lain, mungkin juga menampilkan itu. Tahun lalu (Imlek) kami enggak ada musik pop Mandarin, sekarang kami akan meramaikan dengan komunitas-komunitas Mandarin," ucapnya.
Festive Blossom diadakan mulai 14 Januari hingga 2 Februari di area Food Society. Beragam acara hiburan itu antara lain parade barongsai, barongsai patok besi, barongsai lantai, guzheng, lion dance. Adapun 50 persen dining cashback adalah penawaran bersantap dengan harga murah dengan beragam pilihan restoran di Kota Kasablanka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ilustrasi penyanyi lagu Mandarin. Foto: @jenniferrrzhang
Agung menambahkan, potongan harga bersantap dan acara hiburan akan memikat minat pengunjung. Ia menambahkan, bila mengingat saat hari Imlek, ketika akhir pekan. "Makan murah bersama, sambil menonton hiburan. Tentu, ada barongsai yang tetap ditunggu," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini